Warning !!

Peringatan!! Banyak mengandung artikel atau informasi untuk khusus DEWASA.
Informasi yang ada di sini bukan sebagai pengganti anjuran dan terapi yang diberikan oleh dokter atau ahli bidang bersangkutan, namun diharapkan dapat menambah pengetahuan Anda. Sebaiknya Anda tetap mengkonsultasikan masalah Anda dengan dokter keluarga Anda atau ahli bidang bersangkutan.

Bila Anda ingin berbagi artikel/ info yang menarik dan sesuai dengan topik blog ini, silahkan berbagi dengan join dan posting ke info_pria@yahoogroups.com.
Semua sumber/ penulis dari pada artikel/ tulisan/ informasi yang dimuat sudah kami usahakan untuk dicantumkan. Bila ada kesalahan harap hubungi kami pada (info_pria-owner[at]yahoogroups[dot]com). Terima kasih.

LEBIH LENGKAP!! Dapatkan DVD Info-Pria, yang berisikan e-book, kumpulan artikel, software dan lainnya. Lebih rinci klik disini.

Thursday, March 29, 2007

Terapi Seks Sembuhkan Pasien Stroke Dari Kelumpuhan

Hah? Insan pasca stroke berhubungan intim? Jalan saja susah, masak mau berhubungan badan? Ya, kata Dr. Hermawan Suryadi, Sp.S, ngeseks justru bisa jadi obat manjur buat penderita stroke.

Harapan masih terbentang luas pasca serangan stroke. Itu kata Dr. Hermawan. Demi menumbuhkan harapan itu, dokter ahli sarah ini mengelola Klub Stroke Karmel dan mengadakan acara-cara yang menggembirakan para insan pasca stroke.

"Adalah salah jika menganggap penyakit stroke adalah penyakit yang menyebabkan mati pelan-pelan," katanya, ketika beicara dalam seminar seks untuk insan pasca stroke di Apotek Trio Sada, Jakarta Barat, Rabu lalu.

Pikiran salah lain soal stroke yang harus dihapus adalah bahwa setelah serangan stroke, tak ad alagi kehidupan seks untuk suami istri. Bahkan, ada pendapat bahwa bercinta dapat menyebabkan serangan stroke ulang. "Itu salah sama sekali," ujarnya.

Memang setelah serangan, pasien tak berdaya. Namun, dua bulan setelah serangan dan pasien bisa hidup mandiri, ngeseks bukan hal tabu. Satu dari 6 pasien stroke, menurut paparannya, aktif secara seksual.

Bahkan, orang yang mengalami stroke di otak kiri, gairah seksnya justr meningkat. Ada sekitar 10 persen yang mengalami peningkatan gairah setelah serangan stroke. Sebaliknya, orang yang mengalami stroke di otak sebelah kanan umumnya mengalami gangguan libibo, gairah seks, disfungsi ereksi, dan ejakulasi dini.

Soal tenaga untuk berhubungan intim, energi yang dibutuhkan kira-kira setara dengan naik tangga menuju 1 lantai. Bila ampu naik tangga tanpa kesulitan berarti, itu tandanya mampu berhubungan seks.

Meski begitu, untuk sebagian besar penderita stroke, ada sejumlah rambu yang diberikan oleh Dr. Hermawan. Tekanan darah harus dicek dulu sebelum berhubungan intim.

"Kalau tekanan darah naik dan mengalami sesak napas, sebaiknya hubungan seks ditunda dulu," katanya. Sementara jika saat berhubungan intim napas dan denyut jantung memburu, itu wajar terjadi.

Seks menurut penelitian di Jerman, kata Dr. Heramwan, justru dapat mempercepat penyembuhan kelumpuhan karena memperkuat rasa percaya diri. Buat penderita stroke yang mengalami depresi, terapi seks justru menyembuhkan karena memberi kebahagiaan, fileksasi, kepuasan, dan keintiman.

"Otak amnusia itu luar biasa. Dari peta fungsi anatomi manusia di otak, jempol kaki berdekatan dengan alat kelamin. Jika alat kelamin dirangsang, jempol kaki juga ikut terangsang. Jadi, buat insan pasca stroke yang mengalami kaki lemah, seks justru bisa menyembuhkan," katanya.

Yang perlu diingat, seks bukan berarti hubungan alat kelamin seamta. Seks adalah hubungan intim dan erat dengan antarpasangan. Jadi, membelai pasangan dengan mesra juga merupakan sebuah hubungan seks.

Karena seks adalah kegiatan yang melibatkan dua orang, sebaiknya insan pasca stroke melakukan komunikasi yang baik dengan pasangan. Sebab, untuk pasangan penderita stroke, mengurus mereka seharian penuh tentu melelahkan secara fisik dan mental. Permintaan untuk berhubungan intim mungkin malah membuat mereka marah-marah.

Hal lain yang tak kalah penting adalah memperhatikan penampilan. "Jangan sampai pasangan enggan didekati karena seharian nggak mandi," kata dokter yang menganjurkan posisi cow girl untuk pria penderita stroke dan missionary untuk wanita penderita stroke ini. @ diy

Sumber: Senior

Tertarik Pria Tua, Kenapa?

Bila seorang gadis tertarik dengan pria yang seumur ibunya dan terpaut 23 tahun dengannya, apa yang menjadi alasan? Sekadar materi atau ada kematangan psikis lainnya? Bagaimana dengan keharmonisan hubungan seks mereka kelak, jika jadi menikah?

Kasus:

“Saya seorang gadis berumur 23 tahun. Sejak 2 tahun yang lalu saya punya pacar, seorang duda berusia 46 tahun. Istrinya meninggal karena sakit kanker. Saya tidak mengerti mengapa saya jatuh cinta kepada dia yang jelas jauh lebih tua. Saya tahu dia jauh lebih tua, tetapi saya tidak dapat menahan gejolak cinta saya kepadanya. Mungkin saja karena dia sangat memperhatikan saya. Orangtua saya sangat keberatan dengan mengajukan berbagai alasan, antara lain usianya yang sama dengan usia ibu saya dan hanya lebih muda 2 tahun daripada ayah saya. Beberapa teman juga mengejek saya, dianggap saya pacaran dengan teman ayah saya. Saya benar-benar mencintai dia. Rasanya saya tidak dapat hidup tanpa dia. Hanya akhir-akhir ini saya mulai merenung, apakah secara ilmu pengetahuan akan terjadi akibat karena menikah dengan orang yang jauh lebih tua, khususnya dalam urusan hubungan seks suami istri? Mohon penjelasan, apakah pasti ada masalah kelak kalau saya nekat menikah dengan dengan dia yang jauh lebih tua? Apakah saya masih bisa hamil mengingat usia dia yang sudah tua? Apakah kalau melakukan hubungan seks dengan orangtua dapat menyebabkan saya cepat tua? Saya juga ingin tahu, apakah saya akan mengalami masalah seksual karena suami yang sudah tua? Apakah perbedaan usia yang jauh dapat menyebabkan terjadi perselingkuhan? Apakah saya harus putus dengan dia?”

(T.S.. Jakarta)

Jawaban:

Lima Alasan

Tidak sedikit gadis yang merasa tertarik dan jatuh cinta dengan pria yang jauh lebih tua, atau bahkan seusia ayahnya. Sebenarnya kejadian itu bukan sesuatu yang aneh atau tidak dapat dijelaskan. Kejadian itu justru dengan mudah dapat dijelaskan.
Ada beberapa alasan mengapa tidak sedikit gadis yang jatuh cinta kepada pria yang jauh lebih tua.

Pertama, pria yang jauh lebih tua relatif lebih tenang dan sabar, sehingga dianggap dapat mengayomi.

Kedua, karena usianya yang matang, pria itu berjiwa lebih stabil, sehingga tidak cepat berubah.

Ketiga, karena pengalamannya, pria itu lebih mengerti bagaimana menghadapi gadis.

Keempat, keadaan sosial ekonomi relatif lebih mapan, sehingga dapat mendukung hubungannya dengan gadis.

Kelima, mungkin juga karena si gadis menemukan figur seorang ayah yang tidak pernah dia dapatkan dalam hidupnya.

Jadi, kalau Anda jatuh cinta kepada pria yang seusia orangtua Anda, itu dapat dimengerti. Tentu ada daya tarik tersendiri pada duda itu, sehingga Anda benar-benar jatuh cinta walaupun usianya jauh lebih tua. Apa daya tarik itu, apakah bersifat fisik ataukah psikis, hanya Anda yang tahu.

Namun, larangan orangtua Anda sebaiknya memang Anda pikirkan dengan baik. Perbedaan usia yang terlampau jauh acapkali memang menimbulkan masalah karena munculnya perbedaan dari banyak segi.

Banyak Perbedaan

Contoh perbedaan yang sederhana adalah dalam hal minat. Pada masa muda, mungkin Anda masih senang bepergian dengan suasana yang bernuansa muda, sementara pada usia pertengahan orang sudah lebih senang menikmati suasana yang lebih tenang.
Perbedaan lain yang perlu diperhatikan adalah dalam kehidupan seksual. Kalau pada usia muda fungsi seksual sedang mencapai puncak, pada usia pertengahan sudah terjadi penurunan.

Seiring dengan proses penuaan, terjadi penurunan fungsi seksual pada pria. Kalau ini terjadi pada suami Anda, tentu dapat terjadi kesenjangan sehingga kehidupan seksual menjadi tidak harmonis. Meski begitu, penurunan ini dapat diatasi dengan pengobatan yang benar.

Kesuburan pria juga menurun karena proses penuaan. Walaupun proses pembentukan spermatozoa tidak berhenti total, terjadi penurunan dalam proses pembentukan sel spermatozoa. Itu berarti Anda tetap saja mungkin hamil, tetapi sangat tergantung kepada sejauh mana penurunan kesuburan terjadi pada calon suami Anda itu.

Tidak benar Anda menjadi cepat tua karena melakukan hubungan seksual dengan orang yang jauh lebih tua. Kalau Anda dapat memelihara kesehatan, baik fisik maupun psikis, Anda tidak akan menjadi cepat tua. Namun, mungkin saja terjadi penyesuaian dalam penampilan dan tindakan dengan suami yang lebih tua, sehingga Anda tampak lebih tua dari usia yang sebenarnya.

Mengenai perselingkuhan, banyak faktor penyebabnya. Salah satu adalah kehidupan seksual yang tidak harmonis.

Jadi, kalau kehidupan seksual Anda tidak harmonis karena suami mengalami gangguan seksual akibat penurunan pada usia lanjut, sebenarnya Anda dihadapkan pada risiko terjadinya perselingkuhan. Apakah kemudian itu terjadi atau tidak, tentu sangat bergantung kepada Anda dan suami, dan upaya apa yang dilakukan untuk mengatasi masalah seksual yang ada.

Saya sarankan Anda pikirkan dengan matang sebelum mengambil keputusan menikah dengan dia. Andaikata akhirnya Anda tetap bertekad menikah dengan dia, saya harap Anda sudah siap menghadapi segala kemungkinan akibat yang akan muncul.

Ingin Dapet Momongan, Kenali Masa Subur Pasangan!

PERNAHKAH pasangan Anda menjelek-jelekan wanita lain di depan Anda? Jika iya, berarti pasangan Anda sedang dalam masa subur. Wanita yang sedang dalam masa subur cenderung melakukan hal tersebut. Masa' sih?

Dalam pernikahan, isu tentang kesuburan alat reproduksi adalah hal yang penting. Banyak pertanyaan yang masuk ke meja redaksi dari para pembaca yang menanyakan mengapa pasangan mereka belum juga hamil.

Tenang, Anda tidak sendirian. Menurut catatan Fertilityfact, Selasa (6/12/2005), setidaknya ada 90 juta pasangan di dunia ini yang sedang berusaha untuk memiliki anak. Sulitnya memiliki momongan tersebut sampai-sampai menimbulkan stress yang mendalam pada pasangan-pasangan tersebut. Bahkan dari daftar penyebab stress, stress karena tidak subur adalah penyebab kedua terbanyak setelah stress karena kematian.

Umumnya, pasangan butuh 5-6 bulan untuk bisa hamil. Namun pada beberapa pasangan bisa lebih cepat dari itu. Namun pasangan tidak bisa sembarang menyebut diri mereka tidak subur. Dikutip dari Discovery, Selasa (6/12/2005) seseorang bisa disebut memiliki tanda-tanda tidak subur jika ia dan pasangannya tidak hamil setelah satu tahun berhubungan seks dengan frekeuensi normal tanpa kontrasepsi apapun.

Pada wanita, ketidaksuburan bisa disebabkan oleh disfungsi hormon, tersumbatnya saluran telur, endometriosis, kista, atau kualitas dan pergerakan sperma yang kurang baik.

Setidaknya 40% faktor ketidaksuburan disebabkan oleh wanita sedangkan 40% lain oleh sebab pria, dan sisa 20% karena keduanya.

Berikut beberapa fakta tentang kesuburan pria dan wanita yang dikutip dari berbagai sumber:

1. Wanita yang sedang dalam masa subur biasanya bersikap lebih tajam terhadap wanita lain. Pada saat ovulasi (sekitar hari ke-12 sampai 21 siklus menstruasi) perasaan ingin bersaing dengan wanita lain semakin tinggi. Pada masa ovulasi, wanita sering memberikan komentar yang buruk ketika dimintai pendapat tentang wanita lain.

2. Peneliti di New York University membuktikan penggunaan laptop dapat menyebabkan kemandulan pada pria. Penggunaan laptop yang cukup lama menyebabkan suhu testis meningkat sehingga menyebabkan kurang baiknya kualitas sperma.

3. Kesuburan pada wanita Asia menurun. Pada periode 1965-1970 rata-rata wanita Asia memiliki 6 orang anak. Sedangkan saat ini rata-rata hanya 1,8 anak.

4. Pilihan alat kontrasepsi mempegaruhi kesuburan.
Pemilihan alat suntik dan pil sangat mempengaruhi kesuburan wanita. Alat kontrasepsi suntik memiliki efek yang lebih lama walaupun sudah tidak digunakan. Setelah penggunaan terakhir, wanita harus menunggu hingga 6 bulan sampai setahun hingga siklusnya normal kembali.

Sedangkan pengguna pil bisa lebih cepat kembali normal. Setelah berhenti menggunakan pil siklus kesuburan bisa langsung kembali seperti semula. Namun pada beberapa kasus, siklus bisa kembali benar-benar normal setelah 2-3 bulan.

Sebelum memilih alat kontrasepsi, sebaiknya konsultasikan dulu berbagai efek pemakaian dan pasca pemakaian dari masing-masing jenis alat.

5. Posisi seks tidak mempunyai pengaruh yang siginifikan dalam pembuahan. Tidak ada penelitian yang benar-benar bisa membuktikan salah satu posisi seks membuat pasangan memiliki kesempatan hamil lebih besar.

Beberapa posisi memang bisa memaksimalkan kesempatan karena bisa membuat pria penetrasi lebih dalam. Namun posisi tersebut berbeda-beda tergantung kondisi tubuh wanita.

Begitu terjadi ejakulasi, sperma langsung berenang menuju rahim. Jadi, tidur dengan kaki di atas setelah berhubungan seks juga tidak memiliki efek yang signifikan untuk membantu pembuahan. Demikian Discovery, Selasa (6/12/2005).

6. Berat badan mempengaruhi kesuburan. Sebuah penelitian mengatakan 12% masalah ketidaksuburan disebabkan oleh masalah berat badan. Terlalu kurus atau terlalu gemuk sangat mempengaruhi kesuburan bagi wanita.

Terlalu kurus bisa membuat siklus haid wanita tidak teratur. Sebab dibutuhkan 22% lemak tubuh untuk pembuahan dan kepentingan reproduksi lainnya. Sebaliknya terlalu gemuk juga tidak berakibat baik untuk kesuburan karena keseimbangan hormon terganggu.

Tapi jangan khawatir, 70% wanita kelebihan/kekurangan berat badan tadi langsung hamil ketika mereka mencapai massa tubuh yang ideal. Massa tubuh atau Body Mass Index (BMI) yag normal adalah 19-25. Cara menghitungnya adalah berat tubuh dibagi tinggi badan dikali tinggi badan

Berat Badan (kg) 45
------------------------------------ = Body Mass Indeks ------------ = 19.23 (BMI)
tinggi badan (m) x tinggi badan (m) 1.6 x 1.6

Berat badan tak hanya sekedar mempengaruhi kesuburan tapi juga kehamilan. Wanita yang mengalami kelebihan berat badan berisiko mengalami tekanan darah tinggi dan diabetes semasa hamil. Sedangkan wanita yang memiliki berat badan di bawah standar bisa melahirkan bayi yang juga memiliki berat badan rendah. So, mulai lah diet sehat dan olahraga.

7. Usia mempengaruhi kesuburan. Pada wanita usia kesuburan berlangsung lebih cepat. Puncak kesuburan ada pada rentang usia 20-29 tahun. Pada usia ini wanita memiliki kesempatan 95% untuk hamil. Pada usia 30-an prosentasenya menurun hingga 90%. Sedangkan memasuki usia 40, kesempatan hamil berkurang hingga menjadi 40%. Setelah usia 40 wanita hanya punya maksimal 10% kesempatan untuk hamil.

Pada pria, penurunan kesuburan juga terjadi seiring berjalannya usia. Hanya 8% pria usia sekitar 25 tahun yang gagal menghamili pasangannya. Sedangkan pada usia 35 tahun, jumlah pria yang gagal membuahi wanita meningkat hingga 15%. Menurut peneliti dari Bristol and Brunel University, selain karena faktor fisik, dorongan dan frekuensi untuk berhubungan seksual mulai berkurang sejalan dengan usia.

8. Pilihan makanan juga turut mempengaruhi kesuburan. Wanita yang minum empat gelas kopi per hari memiliki risiko tidak subur lebih besar. Sebabnya, kafein mengurangi kandungan darah dalam hormon prolactin. Rendahnya hormon prolactin berhubungan dengan semakin rendahnya tingkat kesuburan.

Seperti prinsip umum, kesuburan adalah masalah keseimbangan. Jika hormon ini kadarnya terlalu tinggi juga tak baik. Tingginya kadar hormon prolactin yang bisa disebabkan oleh konsumsi alkohol berlebihan, dapat mengganggu siklus haid.

Diet untuk meningkatkan kesuburan sama dengan diet lain pada umumnya. Intinya, makan makanan rendah lemak, cukup protein, memperbanyak buah, dan sayur. Kurangi juga konsumsi makanan olahan seperti keju, daging olahan dan makanan beku. Supaya badan tetap sehat hindari kopi, alkohol, dan rokok. Pastikan juga untuk berolahraga secara teratur, menghindari stress, dan memilih waktu pembuahan yang. tepat sesuai dengan siklus bulanan.[*/detikhot]

Ingin Cepat Punya Anak?

Banyak di antara pasangan yang baru menikah memiliki kekhawatiran yang besar terhadap cepat atau tidaknya mereka mendapat keturunan. Hal ini kerap memusingkan dan kadang menimbulkan efek samping yang luar biasa, mulai dari pertengkaran hingga perceraian. Sebenarnya ada cara sederhana untuk mempermulus percepatan memperoleh keturunan ini.

Beberapa tips di bawah ini patut Anda ketahui sehingga dapat memperbaiki peluang-peluang untuk terjadinya kehamilan:

1. Hindari alkohol, tembakau dan ganja

2. Hindari makanan dan minuman yang mengandung kafein

3. Jangan sampai terlalu gemuk atau terlalu kurus

4. Setelah melakukan hubungan seks, berbaringlah pada punggung dengan pinggul Anda ditopang oleh bantal selama 30 menit.

5. Anda harus mengetahui saat ovulasi (saat indung telur melepaskan telur), dan waktu berhubungan seks yang tepat ketika masa subur Anda. Ovulasi secara normal terjadi 14 sampai 16 hari setelah permulaan menstruasi Istri Anda.

Tanda-tanda Ovulasi
Tanda-tanda ovulasi termasuk di antaranya sedikit rasa sakit di sebelah kiri atau kanan bawah abdomen, cairan vagina yang elastis dan bening, serta temperatur tubuh agak naik.

Alat deteksi ovulasi dapat Anda peroleh pada sebagian besar toko-toko obat. Alat tersebut berisi tongkat-tongkat kecil yang jika dimasukkan ke air kencing berubah menjadi biru jika Anda sedang berovulasi. Atau Anda dapat mengikuti siklus/jejak dari hari-hari subur Anda dengan termometer dasar khusus, yang juga tersedia di toko-toko obat di mana saja. Lakukanlah hubungan seks saat suhu tubuh turun kira-kira 0,4 F sehingga akan meningkatkan peluang Anda untuk hamil.

Jika Anda tetap gagal hamil setelah satu tahun mencoba tips-tips di atas, konsultasikanlah pada ahli ginekologi Anda atau ahli kesuburan. Karena sejumlah faktor lain dapat mencegah terjadinya kehamilan.

Sumber: CBN

Lingkungan Dan Sperma Pria

Pria ternyata mahluk lemah, paling tidak untuk urusan kesehatan reproduksi. Banyak kondisi lingkungan yang bisa menurunkan kualitas sperma atau bahkan organ reproduksinya, yang bisa menyebabkan mereka mandul atau bahkan meninggal.

Beberapa penelitian di Amerika Serikat terkini mengungkapkan terjadinya penurunan kualitas sperma yang cepat, meningkatnya kelainan alat kelamin bawaan pada bayi laki-laki, dan meningkatkan kasus kanker prostat pada pria muda.

Para ahli khawatir, angka gangguan kesehatan organ reproduksi yang meningkat tersebut disebabkan oleh zat-zat kimia tersebut di dalam tubuh dapat mengganggu kerja berbagai kelenjar yang memproduksi hormon-hormon reproduksi pria.

Para ahli mungkin masih mendebatkan bagaimana zat-zat kimia tersebut bisa merusak sistem reproduksi pria, tapi mereka semua setuju akan satu hal: sistem reproduksi pria dalam keadaan bahaya.

Majalah BioEssays, misalnya mempublikasikan 61 hasil penelitian kualitas sperma dari berbagai negara. Data-data tersebut menunjukkan adanya penurunan jumlah sel sperma dalam cairan semen.

Sementara itu, para ahli lain mengkhawatirkan efek bahan-bahan kimia terhadap kanker testikular dan juga kelainan organ seksual bawaan pada bayi laki-laki yang baru lahir. seperti hypospadias (cacat pada saluran kemih). Menurut Theo Colborn, PhD, peneliti senior dari World Wildlife Fund, kemungkinan besar cacat bawaan tersebut disebabkan oleh zat-zat perusak endokrin.

"Selama ini kita berasumsi pelindung plasenta mencegah masuknya bahan-bahan kimia berbahaya ke janin. Padahal, dengan cara yang belum kami ketahui bahan kimia tersebut-bahkan dalam kadar yang sangat rendah-dapat masuk ke plasenta dan janin, dan kemudian mempengaruhi perkembangan organ reproduksinya," jelas Colborn.

Karena itu, Colborn mengingatkan para ibu yang sedang atau merencanakan hamil untuk berhati-hati dalam menggunakan bahan-bahan atau barang yang diketahui atau dicurigai mengandung zat kimia yang berbahaya. Yang lebih memprihatinkan lagi, efek zat kimia tersebut bisa tak terdeteksi dengan segera, karena gejala-gejalanya bisa saja muncul bertahun-tahun setelah si bayi laki-laki lahir.

Benarkah Stroke Sebabkan Disfungsi Seksual?

Keadaan stroke identik dengan hilangnya kesadaran, kelumpuhan, atau hilangnya kemampuan bicara yang terjadi pada seseorang. Namun, benarkah serangan stroke dapat menyebabkan terjadinya disfungsi seksual?

Stroke adalah suatu penyakit akibat adanya gangguan aliran darah di otak dan akibatnya bisa menjadi sangat luas, karena otak merupakan pusat kehidupan seseorang. Gangguan aliran darah di otak dapat menimbulkan akibat yang cukup mengganggu, bahkan dapat mengancam kehidupan.

Salah satu akibat yang terjadi setelah seseorang mengalami stroke yaitu disfungsi seksual. Akibat stroke yang berupa disfungsi seksual tersebut masih belum dimengerti karena stroke merupakan manifestasi dari gangguan aliran darah di otak, sedangkan disfungsi seksual sangat dipengaruhi oleh aliran darah dan fungsi otak, di samping pengaruh faktor lainnya. Disfungsi seksual terjadi karena adanya gangguan aliran darah akibat stroke dan juga gangguan otak itu sendiri pada bagian yang berhubungan dengan fungsi seksual.

Dalam hubungannya dengan stroke, tidak banyak laporan tentang gangguan fungsi seksual pada penderita setelah mengalami serangan gangguan pembuluh darah di otak. Padahal banyak penderita yang mengalami disfungsi seksual setelah stroke.

Beberapa kemungkinan mengapa tidak banyak laporan tentang disfungsi seksual pada penderita stroke, yaitu:

* Perhatian terhadap stroke jarang sekali menyangkut pada fungsi seksual seseorang, namun lebih ditujukan pada akibat lain yang dianggap menyangkut fungsi tubuh yang berakibat lebih fatal.

* Orang yang mengalami stroke merasa sangat bersyukur dapat lolos dari maut akibat stroke. Untuk melaporkan adanya gangguan fungsi seksual, mereka khawatir untuk melaporkan gangguan yang dianggap tidak fatal itu.

* Pasangan yang mengalami stroke mungkin menganggap wajar bila setelah stroke terjadi gangguan fungsi seksual, sehingga merasa tidak perlu untuk berkonsultasi ke dokter.

Beberapa disfungsi seksual yang dapat terjadi akibat stroke, yaitu:

* Ejakulasi terhambat
* Disfungsi ereksi
* Kegagalan orgasme
* Dispareunia (yaitu keadaan timbulnya rasa nyeri pada koitus)

Cara mengatasi disfungsi seksual setelah mengalami stroke sebenarnya didasarkan pada jenis penyebab stroke, jenis gangguan fungsi seksual, dan jenis penyebab gangguan fungsi seksual. Dengan mengetahui keadaan tersebut secara benar, maka penanganan gangguan fungsi seksual menjadi lebih tepat dan diharapkan hasilnya akan lebih baik. Konsultasi pada dokter juga sangat penting untuk mengatasi tekanan psikis yang menyebabkan seseorang mengalami gangguan fungsi seksual.

Wanita Kurus Beresiko Tinggi Keguguran

Wanita dengan berat badan dibawah standar normal kemungkinannya 72 persen lebih besar mengalami keguguran dalam trisemester pertama kehamilannya, demikian menurut penelitian dari London School of Hygiene & Tropical Medicine.

Penelitian juga menemukan bahwa wanita dengan berat badan dibawah normal secara signifikan dapat mengurangi resiko keguguran sebesar 50 persen dengan mengkonsumsi suplemen dengan asal folat atau zat besi disertai dengan asupan buah-buahan dan sayuran segar setiap hari.

Kesimpulan yang diperoleh para peneliti ini berdasarkan data yang diambil dari 603 wanita berusia 18 hingga 55 tahun yang mengalami keguguran pada trisemester pertama masa kehamilan. Data ini juga dibandingkan dengan informasi yang diperoleh dari sekitar 6 ribu wanita yang berhasil melewati trisemester awal kehamilan.

"Penelitian kami menegaskan bahwa gaya hidup sehat, diet yang seimbang, mengurangi stress dan mengontrol emosi dapat membantu wanita melewati trisemester pertama kehamilan dengan baik, atau dapat membantu wanita untuk merencanakan kehamilannya dengan lebih baik dan mengurangi resiko keguguran," demikian penuturan dari Noreen Maconochie, dosen senior bidang epidemiologi dan statistika medis. (Astaga!)

Remaja Ragukan Seks Oral Sebagai Aktivitas Seks

Kini, kelihatannya ada kecenderungan berubahnya persepsi tentang seks di kalangan anak muda. Tindakan yang sebenarnya tergolong dalam kegiatan seks bukan lagi dianggap sebagai kegiatan seks. Khususnya ini berlaku untuk seks oral. Mereka malah meragukan apakah seks oral dapat dianggap sebagai kegiatan seks.

Setidaknya, itulah yang diyakini sebagian remaja, bahkan orang-orang dewasa yang usianya masih muda. Buktinya, misalnya, terlihat di kalangan remaja Amerika Serikat. Menurut survei, sebanyak 60% penduduk yang usianya masih muda tidak menganggap seks oral sebagai kegiatan seks.

Ini tentu saja merupakan kesalahan persepsi. Namun, menurut pakar, ada sesuatu yang lebih berbahaya dari itu. Remaja mungkin beranggapan bahwa, dengan melakukan seks oral, mereka tidak akan tertular penyakit seksual.

Bisa saja mereka sudah tahu bahwa PMS (penyakit menular seksual) dapat diperoleh melalui senggama. Namun, mereka tidak sadar penyakit yang sama juga dapat ditularkan melalui seks oral. Menurut Bruce Ambuel, nyatanya seks oral bisa menjadi cara HIV pindah ke pasangan seseorang. Bukan hanya itu, herpes, gonorea, sifilis pun dapat ditularkan lewat tindakan ini.

Dosen Medical College of Wisconsin dari Milwaukee, Amerika Serikat, ini mengatakan bahwa statistik tentang seks oral di antara remaja memang jarang. Tetapi, dapat dipastikan bahwa telah banyak siswa sekolah menengah aktif melakukan seks. Artinya, mereka telah melakukan hubungan senggama.

Menurut survei nasional Lembaga Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC ? Centers for Disease Control and Prevention), sekitar 33% anak perempuan dan 45% anak laki-laki SLTP telah melakukan senggama setidaknya sekali. Bahkan setelah memasuki kelas tiga SMU, angka ini meningkat menjadi 65% untuk anak perempuan dan 64% untuk anak laki-laki.

Apabila perilaku seks remaja sudah sedalam ini, bukan mustahil lagi kalau mereka juga telah melakukan seks oral. Bahkan, menurut Ambuel, seks oral merupakan hal umum di kalangan remaja yang pernah melakukan senggama.

Tentang hal ini, beberapa pakar psikologi dan psikiatri malah memberi tanggapan yang berbeda. Menurut mereka, eksperimen seks merupakan bagian dari perkembangan anak. Karena itu, mestinya tidak perlu dicemaskan kalau remaja melakukan seks oral atau masturbasi. Yang perlu perhatikan ialah langkah penyadaran tentang risiko yang ada dalam seks oral.

Dikatakan, anak-anak yang telah berusia tujuh belas tahun sudah sepantasnya mempelajari beberapa kegiatan seks, kecuali senggama. Kalau aspek psikologisnya normal dan mereka memang mempunyai orang yang dicintai, biasanya keinginan untuk mempunyai pengalaman seks sangat tinggi. Malah, menurut pakar, ini merupakan persiapan yang baik untuk menghadapi hilangnya keperawanan dalam perkawinan.

Hanya saja, ditegaskan, praktik seks seperti ini sebaiknya hanya dilakukan dalam hubungan yang memang telah saling mencintai, bukan dengan sembarang pasangan. Harus dibedakan mana hubungan di pinggir jalan dan mana hubungan yang sungguh-sungguh.

Risiko Film Porno Bagi Kehidupan Seks Remaja

Berbeda dari dugaan kita, film-film bioskop yang dikhususkan untuk orang-orang yang telah berumur lebih dari 17 tahun kini makin banyak ditonton oleh kalangan anak-anak yang masih remaja. Bahkan, film-film porno pun makin banyak beredar dan mudah dijangkau oleh masyarakat dari berbagai usia, termasuk anak-anak di bawah umur.

Menurut sebuah studi terbaru, alur cerita film-film berlabel X ini ? yang sering memperlihatkan bahwa hubungan seks sama sekali tidak mempunyai kosekuensi apa-apa ? telah menimbulkan masalah serius. Film-film seperti itu, katanya, sangat terkait dengan munculnya perilaku seks berisiko tinggi di kalangan remaja.

Masalah yang selama ini sangat banyak menyita perhatian mungkin hanyalah keprihatinan terhadap kekerasan yang diekspos oleh media massa dan dampak buruknya terhadap perkembangan anak-anak remaja.

Sangat sedikit perhatian yang diberikan terhadap kemungkinan pengaruh buruk dari kandungan film-film yang terang-terangan mengekspos seksual ini terhadap perilaku remaja. Inilah yang menjadi sorotan studi yang dilakukan Dr. Gina M. Wingood dari Emory University di Georgia, Amerika Serikat, bersama timnya.

Tim tersebut baru-baru ini melakukan penelitian terhadap 522 gadis dengan usia antara 14 sampai 18 tahun. Ternyata, sebanyak 30% mengaku pernah menyaksikan film porno selama tiga bulan terakhir. Menurut ukuran Wingood, angka ini sudah sangat memprihatinkan.

Peneliti ini tidak memastikan di mana gadis-gadis ini menonton film yang hanya diperbolehkan untuk orang dewasa itu. Namun, menurut Wingood, fakta ini saja sudah semestinya menjadi peringatan keras bagi para orangtua. Meskipun ada larangan, banyak remaja tidak kesulitan memperoleh akses ke film-film khusus dewasa tersebut.

Namun, yang lebih mengkhawatirkan ialah pengaruh film-film tersebut terhadap perilaku seksual remaja dalam kehidupan nyata. Menurut laporan tim tersebut dalam jurnal Pediatrics edisi Mei ini, remaja perempuan yang pernah menonton film jenis ini kemungkinan besar akan mempunyai lebih dari satu pasangan seksual. Mereka ternyata juga lebih sering melakukan hubungan seks.

Dalam kegiatan seksnya, mereka juga lebih besar kemungkinan mengabaikan penggunaan kondom. Juga, mereka tidak begitu peduli terhadap penggunaan pil KB. Akibatnya ? dan ini yang lebih menakutkan ? gadis-gadis ini ternyata mempunyai kemungkinan sebesar 70% terinfeksi oleh penyakit kelamin klamidia.

Menurut Wingood, perilaku seks remaja akan lebih mudah terpengaruh ketimbang dewasa oleh media massa. Besar kemungkinan kelompok usia ini akan meniru apa yang mereka tonton dalam film-film khusus dewasa tersebut.

Memang harus diakui, penelitian ini dilakukan di Amerika Serikat dengan kultur dan lingkungan yang berbeda. Namun, tanpa kita sadari, hal yang sama pun kemungkinan besar terjadi juga di negeri ini. Karena itu, ada baiknya apabila batas usia yang tertera dalam setiap judul film benar-benar diterapkan di bioskop-bioskop yang terdapat di berbagai sudut negeri ini.***

DDT Paksa Remaja Puber Lebih Dini

Telah lama pestisida DDT menjadi bahan perdebatan dan kini terkuak lagi salah satu efek negatifnya. Ternyata, pestisida ini dapat menyebabkan makin cepatnya masa puber di kalangan remaja wanita. Ini terutama ditemukan di negara-negara yang sedang bekembang, yang masih memberlakukan pemakaian zat kimia ini. Hal ini terungkap lewat hasil studi sekelompok peneliti dari Belgia baru-baru ini.

Menurut pengamatan tim yang diketuai oleh Jean-Pierre Bourguignon dari University of Liege ini, anak-anak imigran dari berbagai negara berkembang mempunyai kemungkinan 80 kali lebih besar untuk memasuki masa puber dalam usia yang sangat muda. Selain itu, juga ditemukan bahwa tiga perempat di antara remaja ini mempunyai derivatif kimia DDT yang kadarnya sangat tinggi dalam darah.

Penyebab pubertas dini ini ialah bahwa bahan kimia DDT sendiri, DDE, mempunyai efek yang mirip dengan hormon estrogen. Hormon ini diketahui sangat berperan dalam mengatur perkembangan seks wanita.

Anak-anak remaja dalam studi yang muncul dalam majalah New Scientist ini mulai mengalami pertumbuhan payudara pada usia delapan tahun. Sedangkan masa haid mereka mulai muncul sebelum memasuki usia 10 tahun. Tim ini menemukan bahwa anak-anak imigran yang datang ke negara-negara Eropa lainnya juga lebih cenderung mengalami masa puber dini. Mereka yakin, ini tidak mungkin terjadi akibat konsumsi makanan yang lebih bergizi.

Peneliti ini mengetahuinya setelah melakukan tes berbagai jenis pestisida dalam darah anak-anak tersebut. Ternyata, sebanyak 21 orang dari 26 anak-anak imigran yang mengalami pubertas dini mempunyai kadar DDE yang sangat tinggi dalam darahnya. Sebagai perbandingan, zat kimia ini hanya ditemukan dalam darah dua orang dari 15 anak-anak asli Belgia.

Sejauh ini, masalah-masalah kronis yang timbul akibat DDT adalah kanker dan gangguan reproduksi. Zat kimia ini dapat merusak sel dan juga sistem endokrin. Substansi yang sangat mengganggu ini masuk ke tubuh manusia biasanya lewat makanan yang dikonsumsi.

Karena itu, para pakar makin diyakinkan bahwa kecurigaan terhadap kemungkinan gangguan pestisida terhadap hormon seks adalah benar. Efeknya pun sangat merugikan dalam jangka panjang. Mereka pun mendesak agar dilakukan pelarangan terhadap setiap pestisida yang dapat mengganggu hormon.

Di Uni Eropa dan Amerika Serikat sendiri, penggunaan DDT telah dilarang sejak puluhan tahun lalu. Namun, zat kimia ini masih saja digunakan di negara-negara yang sedang berkembang, termasuk Indonesia. Terutama, pestisida ini dipakai untuk membasmi malaria.

Sebenarnya, studi ini hanya mempertegas efek negatif DDT terhadap hormon wanita. Sebuah studi pernah dilakukan selama tiga tahun di Amerika Serikat 20 tahun lalu terhadap ibu-ibu hamil. Ternyata, kandungan DDT yang sangat tinggi dalam darah dan air susu ibu-ibu ini menyebabkan anak-anak mereka lebih cepat dewasa secara seksual.

Sumpah Keperawanan Dan Keperjakaan

Para remaja yang berjanji untuk tidak melakukan hubungan seks sebelum menikah ternyata memang memiliki kemungkinan lebih kecil untuk melakukan hubungan seks dibandingkan dengan para remaja yang tidak berjanji, demikian hasil sebuah penelitian.

Janji “keperawanan/keperjakaan” dilahirkan dari sebuah gerakan sosial yang disponsori oleh Southern Baptist Church. Lebih dari 2,5 juta remaja telah ambil bagian dalam janji massal untuk tidak melakukan hubungan badan hingga menikah, dan ternyata janji semacam itu cukup efektif.

Penelitian yang didanai oleh sebuah sumbangan dari National Institute of Child Health and Human Development, dengan dana kerjasama dari berbagai badan termasuk National Cancer Institute dan Centers for Disease Control and Preventionini mellibatkan para remaja pria dan wanita dari ras kulit putih, kulit hitam, keturunan Spanyol, dan juga Asia.

Dengan menganalisis data dari tahun 1994 sampai 1996, para peneliti menemukan:

1. Mereka yang berjanji memiliki kemungkinan untuk melakukan hubungan seks 34% lebih rendah daripada mereka yang tidak berjanji.

2. Para remaja dengan orang tua yang tidak menyetujui seks pra-nikah memiliki kemungkinan lebih besar untuk menunda hubungan seks sepanjang masa remaja.

3. Keberhasilan akademik dan partisipasi olahraga merupakan faktor penunda terkuat dalam awal dan pertengahan masa remaja bagi para remaja putri yang tidak berkulit hitam.

4. Komitmen emosional terhadap sebuah hubungan meningkatkan risiko aktivitas seksual bagi seluruh remaja – kecuali para remaja pria kulit hitam.

5. Para remaja yang telah membuat janji, memiliki kemungkinan lebih kecil untuk menggunakan kontrasepsi saat hubungan seks pertama. Hal ini wajar, karena hampir tidak mungkin mempersiapkan alat kontrasepsi saat mereka sebenarnya berniat untuk tidak melakukan hubungan seks.

6. Mereka yang telah berjanji tapi kemudian tetap melakukan hubungan seks pra-nikah, tidak terlihat mengalami kehilangan harga diri seperti yang semula diduga oleh para penentang “gerakan membuat janji” tersebut.

Sesungguhnya, mungkin para remaja tidak perlu sampai membuat janji atau bersumpah secara terbuka. Cukup dengan membulatkan tekad untuk benar-benar tidak melakukan hubungan seks sebelum menikah. Toh, semuanya berawal dan niat dan tekad kita masing-masing.

Tapi, dipihak lain, janji seperti ini mungkin dapat menjadi “senjata” untuk menolak permintaan pasangannya untuk melakukan hubungan seksual. Alasannya, saya sudah berjanji hanya melakukan hubungan seks setelah menikah, jadi sabar ya.

Mengajari Remaja Seks Aman Atau Membiarkan Mereka

Menggelisahkan karena kami masih harus menekan hal utama ini: HIV/AIDS adalah krisis tergawat yang dihadapi manusia saat ini. Epidemi ini adalah kelaliman yang tidak dapat dipertahankan dan kejam serupa dengan banyak hal dalam sejarah. Dengan semakin banyaknya orang yang meninggal karena AIDS, seharusnya kita sudah tidak perlu lagi menggambarkan bahayanya dalam esai seperti ini. Namun, amat disayangkan, desakan kita masih diperlukan.

Di seluruh dunia, enam orang di bawah usia 25 tahun tertular HIV setiap menit. Di beberapa negara, separo dari orang yang berusia 15 tahun akan meninggal karena AIDS. Saat orang dewasa menunda-nunda dalam menghadapi penyakit ini, anak-anak meninggal dunia. Ini lebih dari bencana. Ini adalah kebangkrutan moral dan menandai kegagalan dunia untuk melindungi anak-anaknya.

Anak tidak memahami apa-apa waktu hadir di dunia. Tugas kita sebagai orang dewasa adalah mendidik mereka, dan kita harus memberi tahu mereka bahwa cara terbaik untuk menghindari AIDS adalah menghindari seks tidak aman. Kalau tidak, kita terlibat dalam kematian berjuta-juta orang yang tidak berdosa.

Namun, di delapan negara dengan epidemi AIDS, sekitar separo gadis menganggap mereka tidak berisiko terkena penyakit ini. Di seluruh Afrika, sebagian besar gadis tidak tahu bahwa orang meski tampaknya sehat mungkin sudah terkena AIDS.

Kita membutuhkan tidak kurang dari "perang kemerdekaan" untuk menghadapi epidemi ini. Senjata kita adalah pendidikan. Namun saat ini kita kalah dalam peperangan ini. Program yang lebih kuat mendesak diperlukan untuk melawan mitos mengenai penyakit ini dan memberi remaja pengetahuan untuk melindungi dirinya.

Di dunia berkembang, tempat tinggal 90% korban epidemi ini, pokok dari program pencegahan dapat diringkas dalam dua kata: seks aman. Namun, hanya sebagian kecil dana yang disediakan untuk perang terhadap HIV/AIDS diperuntukkan bagi penyuluhan pesan tersebut dan keterampilan untuk mempraktekkannya.

Anak-anak, walaupun sangat rentan, juga berkesempatan penting untuk menang. Mereka sering menjadi penghubung terbaik, memberi tahu sebayanya bagaimana melindungi dirinya dengan cara yang paling efektif.

Kita semua mengerti arti perang kemerdekaan. Itu berarti memobilisasikan setiap sumber daya; melibatkan pria dan wanita secara sama rata; menerima peranan penting para remaja; dan mengindahkan upaya-upaya dan tak membiarkan pengalihan perhatian sehingga semua masyarakat merdeka.

Itu yang diperlukan sekarang–tidak kurang. Kita harus berperang, bukan mengumpulkan pasukan. Kita harus menyelamatkan nyawa hari ini.

Pendidikan Seks Gagal Cegah Kehamilan Remaja

Pendidikan seks tidak mengurangi tingkat kehamilan remaja atau meningkatkan pemakaian alat kontrasepsi. Demikian menurut dua penelitian berbeda yang dilakukan di Kanada dan Inggris.

Seperti dikemukakan peneliti Kanada, program pendidikan seks gagal untuk menahan tingkat hubungan seks, gagal untuk meningkatkan pemakaian alat pelindung kehamilan ataupun mengurangi tingkat kehamilan remaja.

Hal yang serupa juga dikemukakan peneliti Skotlandia. Menurutnya, pendidikan seks memang meningkatkan kualitas hubungan antara anak muda dan juga pengetahuan seks yang sehat. Tetapi pendidikan seks tetap tidak berpengaruh terhadap tingkat penggunaan alat kontrasepsi.

Sementara Asosiasi Perencanaan Keluarga Inggris mengatakan bahwa pendidikan seks hanyalah satu faktor untuk mengurangi kehamilan remaja tetapi keberhasilan inisiatif ini memerlukan pendekatan yang lebih luas lagi.

Para peneliti Kanada meninjau kembali 31 ujicoba pada remaja berusia 11 sampai 18 tahun dengan mengevaluasi kelas pendidikan seks, program pemantangan, klinik perencanaan keluarga dan program kemasyarakatan.

Dalam lima dari ujicoba itu — empat program pemantangan dan program seks di sekolah — peningkatan kehamilan di kalangan pasangan para pria yang terlibat diperiksa.

Penulis penelitian ini dari Universitas McMaster di Hamilton, Ontario, Kanada mengatakan bahwa masih belum jelas solusi untuk mengurangi tingkat kehamilan.

Dalam British Medical Journal, mereka mengatakan bahwa pendidikan seks sebaiknya dimulai secepat mungkin, selagi anak masih sangat muda, misalnya usia lima tahun.

Selain itu mereka menambahkan bahwa alasan sosial untuk kehamilan remaja ini perlu diselidiki lebih lanjut, para orang dewasa perlu dilibatkan untuk merancang program pendidikan seks dan negara seperti Belanda yang angka kehamilan remajanya rendah perlu dikaji.

Sementara peneliti Skotlandia membandingkan program pendidikan yang disebut SHARE yang melibatkan anak usia 13 sampai 15 tahun dengan pendidikan seks konvensional. Dalam hal ini melibatkan 25 sekolah SMP dengan 5.854 murid yang ditanya sebelum dan setelah diberikan skim. Para remaja memilih skim SHARE. Mereka yang terlibat dalam program hanya sedikit yang menolak hubungan seks pertama dengan pasangan mereka yang mengajaknya. Menurut mereka, pengetahuan seks yang sehat telah mereka tingkatkan. Tetapi tidak ada perbedaan antara kelompok SHARE dan mereka yang mendapat pendidikan seks konvensional dalam masalah aktivits seks atau pemakaian kontrasepsi pada usia 16 tahun.

Dr Daniel Wight dari Medical Research Council's Social and Public Health Sciences Unit dari Universitas Glasgow mengatakan, "Salah satu yang membuat kita terkejut terhadap penelitian ini adalah mayoritas yang melakukan hubungan seks menggunakan kontrasepsi dan kondom secara bertanggung jawab. Mungkin itu karena pendidikan seks yang konvensional."

Apa yang dibuktikan dalam penelitian ini adalah betapa sulitnya mengubah perilaku minoritas. "Sangat berbahaya untuk menyimpulkan bahwa pendidikan seks tidak berguna. Sebaiknya, mungkin perlu menjangkau sejauh mana pendidikan seks seperti ini bisa mencakup," katanya menambahkan.

Pelecehan Seksual Pada Remaja

Remaja yang mengatakan bahwa mereka mengalami pelecehan seksual lebih cenderung untuk minum minuman keras, merokok, menggunakan obat-obatan terlarang, mengalami masalah makan, atau melaporkan bahwa mereka lebih sering memikirkan bunuh diri, daripada remaja lainnya.

Sebagai salah satu faktor resiko masalah kesehatan mental, “kekerasan seksual tidak ada hubungannya dengan status finansial, kekerasan fisik atau usia,” kata Dr. Linda M. Barthauer dari Strong Children?s Research Center di University of Rochester, New York.

Para remaja yang mengaku mengalami pelecehan seksual juga lebih cenderung mengatakan mereka telah tidak mendapat perawatan medis yang diperlukan dan berada pada tingkat kesehatan yang sedang hingga buruk. Namun dari semua yang melaporkan pelecehan seksual, hanya 27% wanita dan 26% pria yang telah pernah mendiskusikan pelecehan tersebut dengan seorang dokter atau petugas perawat kesehatan.

Laporan kekerasan seksual diperoleh dari 5,760 pelajar kelas 5 SD sampai kelas 12 (III SMA), yang merespon pertanyaan, “Apakah Anda pernah dilecehkan secara seksual?” dalam sebuah kuesioner tahun 1997 tentang kesehatan umum para siswa.

Penelitian ini patut diperhatikan secara khusus, karena “penemuan tersebut berlaku bagi anak laki-laki dan perempuan,” kata Barthauer. “Namun studi pelecehan seksual terhadap anak laki-laki sangat sedikit dilakukan,”

Pelecehan seksual tampaknya memiliki efek luas, dan kelihatannya relatif biasa?10% anak perempuan dan 4% anak laki-laki melaporkan tentang pelecehan seksual pada kuesioner?Barthauer yakin bahwa para dokter anak harus secara rutin menanyakan pasien mereka yang masih muda-muda itu tentang hal tersebut.

“Pertanyaan itu dapat diajukan dengan sangat hati-hati,” kata Barthauer. “sehingga hal tersebut tidaklah menimbulkan trauma, dan sebenarnya sangat membantu dan menyembuhkan” untuk menanyakan secara pribadi kepada seorang remaja tentang pelecehan seksual. Pengetahuan bahwa seorang anak muda telah dilecehkan secara seksual juga bisa membantu menolong perilaku risiko tinggi atau masalah kesehatan mental yang mana dokter dapat membantu menangani.

Karena ada kewajiban untuk melapor, beberapa dokter berkeberatan untuk menanyakan tentang kekerasan seksual, tambah Barthauer. Namun ia mencatat bahwa paling tidak kebanyakan pasien dapat dianjurkan mengikuti program konseling di sekolah.

Barthauer dan Karen M. Wilson, spesialis kesehatan masyarakat, menunjukkan hasil penemuan mereka pada pertemuan tahunan gabungan antara Pediatric Academic Societies dan American Academy of Pediatrics.

Seks Pertama Seringkali Tidak Aman

Anak-anak remaja mulai melakukan hubungan seks? Belakangan ini, hal tersebut bukan lagi merupakan sesuatu yang langka. Namun kita perlu menyadari bahwa seks pertama seringkali merupakan seks yang tidak aman, karena mereka seringkali tidak menggunakan alat kontrasepsi.

Kelihatannya, semakin seorang gadis tidak mengenal pasangan seks pertamanya, semakin kecil kemungkinan dirinya untuk menggunakan alat kontrasepsi. Para peneliti mengatakan bahwa para gadis remaja lebih dipengaruhi oleh pasangan seksnya, melebihi apa yang mereka duga selama ini.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh 3 orang sosiolog di Bowling Green University menunjukkan bahwa lebih dari setengah wanita dewasa yang pernah ‘tidur’ dengan pria yang baru dikenal ataupun sekedar teman biasa, tidak mengambil langkah-langkah pencegahan. Bandingkan dengan sekitar seperempat gadis yang dikategorikan memiliki “pasangan tetap” dan menggunakan kontrasepsi.

Penelitian tersebut meneliti 1.600 wanita muda yang melakukan hubungan seks pertama kali sebelum berusia 18 tahun.

Wendy Manning, rekanan penulis penelitian, dan seorang profesor sosiologi, mengatakan bahwa pasangan yang tidak serius sering kali harus diminta untuk mempergunakan alat kontrasepsi. Namun pasangan yang lebih serius, yang lebih menyadari bahwa hubungan mereka mungkin akan berlanjut ke suatu hubungan seksual, lebih mempersiapkan diri.

Program pendidikan seks
Manning mengatakan bahwa ia merasa terkejut ketika mengetahui bahwa penelitian yang difokuskan pada gadis-gadis muda belum pernah dilakukan selama ini. “Kita perlu mengajar mereka bagaimana cara mengatasi hal ini bila pasangan mereka menginginkan suatu hubungan seks,” katanya. “Program pendidikan seks harus lebih banyak berbicara tentang masalah-masalah seksual, kencan dan hubungan, karena sebagian remaja masih belum memiliki pengalaman dalam konteks hubungan heteroseksual,” katanya.

John Hutchins, editor senior dalam Kampanye Nasional untuk Mencegah Kehamilan Pada Remaja, mengatakan bahwa mereka belum mengetahui misteri dibalik menurunnya angka kehamilan dan kelahiran pada remaja. “Suatu jajak pendapat yang dilakukan dalam rangka kampanye tersebut menemukan bahwa lebih dari setengah remaja memberi alasan mengapa mereka tidak menggunakan alat kontrasepsi adalah karena pasangan mereka tidak menginginkannya. Penggunaan kondom dan pil kontrasepsi memberi arti yang berbeda untuk remaja pria dan wanita,” kata John.

Dari mereka yang menggunakan kontrasepsi dalam hubungan seks pertama mereka, sebanyak 75% menggunakan kondom, dan 17% menggunakan pil.

Namun sangat penting bagi kita - para orang tua - untuk meluangkan waktu dan mengajari anak-anak tentang bagaimana sesungguhnya seks yang sehat dan benar agar mereka tidak terpengaruh dengan cerita teman, buku-buku seks dan film biru yang beredar luas di pasaran. Walaupun dilindungi dengan alat kontrasepsi, seks bebas relatif tetap tidak aman. Yang paling aman, setialah pada pasangan anda.

Seks Untuk Remaja, Perlu Diajarkan Atau Tidak?

Seks! Siapa sih yang tidak mengenal kata tersebut. Semakin majunya jaman ternyata tidak membuat remaja mengubah sikapnya menjadi lebih baik, malah sekarang ini semakin banyak terjadi kehamilan di luar nikah sehingga membuat para orang tua berpikir lebih jauh, perlukah pendidikan mengenai seksual diajarkan?

Pada dasarnya pendidikan mengenai seks sangat diperlukan, mengingat masa remaja merupakan masa berkembangnya remaja menuju sesuatu hal yang baru, yang masih asing bagi mereka. Melalui pendidikan seks tersebut, para remaja bisa mengetahui lebih jauh mengenai informasi penyakit dan dampak dari seks pranikah.

Dukungan dari badan-badan penyuluhanpun sudah tersedia, umumnya mereka selalu menyediakan informasi mengenai dampak dan akibat dari aktifitas seksual, belum lagi dengan penjelasan mereka mengenai penyakit dan alat-alat kontrasepsi yang bisa digunakan.

Untuk memulai suatu pendidikan dalam lingkungan keluarga, bisa dilakukan diskusi antara anak dan orang tua, memang untuk beberapa orang tua sampai saat ini masih ‘tabu? untuk membicarakan seks dengan anak mereka. Ada baiknya jika pendidikan seks diajarkan dini, sehingga penjelasan yang diterima oleh anak bisa menjadi pertimbangan sebelum anak melakukan tindakan yang dapat merugikannya.

Buktikan Dulu Cintamu Padaku

Pakai apa? Dengan memberikan cintamu seutuhnya padaku. Caranya? Kamu bersedia melakukan hubungan badan denganku. Kalau tidak mau kenapa? Artinya, kamu tidak cinta padaku. GOMBAL.

Cinta tidak bisa begitu saja dihubungkan dengan hubungan badan. Kalau begitu, berhubungan badan saja dengan banyak orang, kan artinya menyebarkan cinta ke mana-mana.

Biasanya yang mengucapkan seperti itu memang kaum lelaki dan yang menjadi korban adalah pihak wanita. Setelah bersedia melakukan hubungan badan, lantas ditinggalkan begitu saja. Alasannya, kalau kamu bersedia main denganku, pasti kamu juga sudah pernah main dengan orang lain.

Hubungan seks memang salah satu bentuk pengungkapan rasa cinta, tapi rasa cinta tidak bisa dibuktikan dengan hubungan seks. Kalau begitu, para penjaja seks adalah orang yang paling penuh dengan rasa cinta dong.

Rasa cinta yang tulus sesungguhnya terbukti bila terjalin saling pengertian dan bukan pemaksaan kehendak walaupun secara halus. Hubungan seks seharusnya berlangsung setelah terkaitnya dua hati dalam satu ikatan tali perkawinan yang suci.

Cinta sejati justru terbukti dengan adanya saling pengertian untuk menunda hal yang indah ini untuk saat yang tepat. Pemaksaan kehendak dengan berbagai alasan hanya menghancurkan seks sebagai sesuatu yang indah dan menjadikannya sekedar pemuas nafsu belaka.

?Ah, sebentar lagi kita juga akan menikah, masa kamu enggak percaya sih. Lagian juga kita kan sudah saling mencinta. Nanti atau sekarang kan sama saja?.

Bodo amat. Bila pacar kamu mengajak melakukan hubungan seksual dengan alasan apapun, tolaklah. Katakan saja, bila kamu ingin membuktikan cintamu padaku, tunggulah sampai di hari pernikahan kita. Akan kuberikan keseluruhan diriku padamu.

Bagaimana kalau dia benar-benar memutuskan ?cinta?nya. Biarin aja, gitu aja kok dipikirin. Itu buktinya bahwa dia memang tidak benar-benar mencintai kamu. Daripada nyesel belakangan, mendingan mengetahui belangnya sekarang. Cari aja yang lain. Dunia tidak selebar daun kelor. Iya kan.

Poligami Dalam Konsep Hindu

Oleh arixs

Poligami tak hanya diperbolehkan dalam ajaran islam. Menikah lebih dari satu kali ini juga diijinkan dalam konsep ajaran Hindu.

Bagi orang Bali jaman dahulu terutama raja-raja, menikah lebih dari satu kali merupakan suatu kebanggaan dalam sebuah kekuasaan. Tak hanya dalam cerita, dalam lontar Hindu jelas disebutkan bahwa menikah lebih dari satu kali adalah hal yang wajar, yang berbeda hanya istilahnya. Jika dalam Islam disebut Poligami dalam Hindu disebut Tresna atau Kresna Brahmacari.

“Belum ada yang tertulis gamblang bahwa boleh menikah lebih dari satu kali. Tapi kalau memang ada ajaran yang memuat bahwa diijinkan menikah lebih dari satu kali dan itupun bukan berarti bebas,” terang Putu Wilasa, Ketua PHDI Kabupaten Buleleng. Dalam Lontar Wrettisasana, Buku Silakrama disebutkan salah satu bagian dari Catur Asrama yaitu Brahmacari. Wilasa menjelaskan, konsep poligami menurut ajaran Hindu terdapat pada salah satu bagiannya yaitu, Kresna atau Tresna Brahmacari. Ajaran itu mengandung arti, boleh menikah lebih dari satu kali maksimal empat kali. “Tapi dengan alasan tertentu. Misalnya karena tak punya keturunan dari istri pertamanya atau seterusnya, karena sakit, dan yang lainnya. Selama alasannya untuk dharma tak masalah. Ingat, menikah itu bukan sekedar pemenuhan nafsu. Hubungan seks menurut Hindu itu adalah hal yang sacral, jadi tak sembarang orang bisa menikah seenaknya,” jelas Wilasa. Dari gambaran itu terlihat bahwa dalam pandangan Hindu, konsep suatu perkawinan sejalan dengan undang-undang perkawinan yaitu UU No 1 tahun 1974, yaitu boleh melakukan pernikahan lagi atas seijin istri pertama dan karena beberapa alasan tertentu.

Hakekat perkawinan yaitu suami dapat membahagiakan istri. Namun yang menjadi pertanyaan, Apakah wanita yang dimadu itu bahagia? Jawaban sangat jelas yaitu, dari beberapa orang ibu-ibu yang dimadu mengaku tak bahagia. Rata-rata alasannya terpaksa mengijinkan suami menikah lagi. Ingat, purusa dalam masyarakat Hindu sering menjadi topic pembicaraan. “Jangan sampai anak laki-laki digunakan kedok laki-laki untuk menikah berkali-kali. Istri tak mampu melahirkan anak laki-laki lantas mau mencari istri lagi. Itu salah, apalagi alasannya tak punya anak,” tambahnya. Sebenarnya, orang tak perlu takut tak mempunyai keturunan. Dalam kitab Sarasamuscaya, dilihat dari tugas hidup, seseorang yang lahir ke dunia diibaratkan karena pada masa kehidupannya yang dulu tugasnya belum dianggap tuntas. Untuk itu ia harus reinkarnasi ke dunia menyelesaikan tugas yang masih tersisa. “Jangan sampai orang Bali masih terikat urusan purusa sehingga orang Bali berlomba-lomba menikah lagi dengan alasan diperbolehkan menikah lagi oleh ajaran agama,” tegasnya. Wilasa menentang keras adanya poligami jika dilatarbelakangi oleh nafsu dan menurutnya perlu penelitian khusus tentang masalah ini terutama dampaknya bagi kaum hawa.-put

Poligami Itu Pintu Darurat

SEJAK ulama kondang KH Gymnastiar yang akrab disapa Aa Gym baru-baru ini mengumumkan pernikahan keduanya, masalah poligami kembali menjadi perbincangan publik. Masyarakat seperti terkejut karena berita yang cukup menghebohkan itu dilakukan oleh seorang tokoh. Bahkan kemudian muncul pula reaksi dari pemerintah terkait persoalan tersebut yang sebenarnya sudah diatur dalam UU No 1 tahun 1974.
Kepala Subdit Kepenghuluan dan KUA Direktorat Bimbingan Islam, Abdul Kadir kepada Tokoh mengatakan, masyakat mungkin kurang memahami bahwa UU tersebut tidak hanya ditujukan terhadap pegawai negeri (PNS), melainkan semua masyarakat Indonesia. UU tersebut sebenarnya mengakomodir permasalahan hukum Islam yang telah ditetapkan menjadi hukum positif. Di dalam UU Perkawinan itu tidak melarang poligami, tapi poligami itu diatur yang pelaksanaannya melalui proses Pengadilan Agama guna mendapatkan izin.
Di dalam Hukum Islam ada beberapa syarat bagi orang yang akan berpoligami, di antaranya punya kemampuan secara materi dan berlaku adil. Untuk menguji bahwa seseorang itu mampu bukan dinilai oleh dirinya sendiri, melainkan pengadilan. Bagi yang beragama Islam tentu saja Pengadilan Agama. Yang dipermasalahkan, kata Kadir, bukan poligaminya tapi melakukan pelanggaran terhadap ketentuan poligami. Dalam arti tanpa melalui Pengadilan Agama.
UU No 1 tahun 1974 itu berlaku bagi seluruh warga negara Indonesia, dan berlaku efektif sejak dikeluarkan PP No 9 Tahun 1975. Bagi PNS yang hendak poligami, ada aturan tambahan, misalnya harus dapat izin dari atasannya. Ini suatu hal yang wajar karena atasan harus mengetahui permasalahan yang terjadi terhadap stafnya. Selain atasan, tentu saja yang utama adalah izin dari istri. Ini suatu keharusan. Jangankan rencana menikah, hendak beli rumah saja sabaiknya dibicarakan bersama sebagai wujud adanya komunikasi atau pergaulan yang baik diantara suami istri.
Masalah poligami ini kembali jadi isu yang ramai karena pelanggaran itu dilakukan oleh seorang tokoh. “Bukan soal poligaminya tapi cara melakukan poligami tidak sesuai dengan ketentuan UU atau tanpa proses ke Pengadilan Agama, “ Abdul Kadir menegaskan.
Memang Islam bukan melarang poligami. Poligami dibolehkan tapi sesungguhnya dengan persyaratan yang ketat. Karena itu untuk membuktikan seseorang mampu, maka pengadilanlah yang bisa menilai. Anggapan bahwa seolah-olah Islam itu menganut asas poligami, itu salah. Islam itu sebenarnya monogami bahwa seorang pria hanya boleh punya seorang istri. Dan seorang istri hanya untuk seorang suami. “Poligami itu hanya merupakan pintu darurat, “ kata Kadir. Sebagai pintu darurat, jelasnya pula, tidak semua orang bisa menggunakan, dan tidak bisa dilalui setiap saat. Hanya bila pesawat dalam keadaan bahaya atau mengalami gangguan, pintu darurat itu baru dibuka untuk menghindari hal-hal yang lebih fatal.
Menurut Kadir, Islam selalu mengarahkan agar seseorang tidak melakukan poligami karena sulit baginya untuk bersikap adil. Hal ini bisa dibaca pada Surat An-Nisa ayat 3 dan An-Nisa ayat 126.
Angka pernikahan setiap tahun di Indonesia rata-rata 2 juta pasangan. Dari angka tersebut belum diketahui pasti berapa yang poligami. Sementara angka perceraian menurun. Namun, perceraian yang terjadi di kalangan figur publik tampaknya meningkat sehingga seolah-olah secara nasional jumlahnya bertambah.
Dikatakan, pernikahan terutama bagi agama Islam harus dilakukan di Kantor Urusan Agama (KUA), sedangkan yang beragama lain di Kantor Catatan Sipil. Bagi yang bercerai, juga yang poligami harus melakukan proses ke Pengadilan Agama. Pernikahan yang dilakukan tidak sesuai dengan ketentuan UU maka pernikahan itu tidak punya kekuatan hukum, atau pernikahan itu tidak sah sesuai hukum sehingga tidak punya kepastian hukum.
Pernikahan yang dilakukan KUA adalah pernikahan secara agama Islam dan telah diangkat menjadi hukum positif. Pernikahan yang dilakukan orang Islam tapi di luar KUA, misalnya pernikahan sirih, di bawah tangan, ada pendapat yang bermacam-macam. Namun peraturan yang diangkat menjadi hukum positif, itulah yang harus ditaati oleh warga negara. Pada pasal 2 UU No 1 tahun 1974 dikatakan bahwa perkawinan dikatakan sah apabila dilakukan menurut hukum masing-masing agama dan kepercayaannya dan dicatat menurut perundang-undangan yang berlaku. Kalau orang Islam harus berdasarkan ketentuan hukum agama Islam, dan pencatatannya di KUA, karena kantor inilah yang diberi kewenangan oleh negara.
Kadir berharap, agar setiap warga negara mentaati ketentuan atau peraturan perundang-undangan yang berlaku. Orang Islam tidak hanya wajib taat terhadap Allah dan rosulnya tapi juga taat kepada pemerintah yang mengatur negara ini.
Perkawinan yang tidak sah (sesuai hukum positif), kata Kadir, akan berdampak terhadap istri dan anak-anak. Misalnya, apabila di suatu hari hak-hak istri ditelantarkan maka istri tidak bisa menuntut hak-haknya. Begitu pun anaknya, misalnya dia tidak akan mendapatkan hak-hak waris karena di mata hukum dia tidak tercatat sebagai anak dari ayah yang melakukan perkawinan menurut hukum positif tersebut. —is (cybertokoh.com)

Pro Dan Kontra Praktek Poligami

Pemerintah Indonesia berencana memperluas cakupan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 10 Tahun 1983 yang sudah direvisi menjadi PP Nomor 45 Tahun 1990, larangan beristri lebih dari satu yang saat ini hanya berlaku bagi pegawai negeri sipil (PNS).

Perubahan ini akan memperketat persyaratan poligami dan memperluas cakupannya juga bagi pejabat negara dan pejabat pemerintah seperti gubernur, bupati, walikota, TNI/POLRI dan anggota DPR.

Rencana ini dikemukakan pemerintah setelah muncul kontroversi dalam kasus pernikahan kedua seorang pemuka agama terkenal.

Pasal 3 dari Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, menyatakan bahwa "pada asasnya seorang pria hanya boleh memiliki seorang istri". Namun selama ini poligami bisa dilakukan apabila suami mendapatkan ijin dari pengadilan agama dan memenuhi syarat yang ditetapkan.

Menurut Pasal 4 dari UU Nomor 1 Tahun 1974, ijin hanya diberikan kepada suami apabila istri "tidak dapat menjalankan kewajibannya, mendapat cacat badan atau penyakit yang tidak dapat disembuhkan, atau tidak dapat melahirkan keturunan", dan memenuhi syarat "adanya persetujuan dari isteri, kepastian bahwa suami mampu menjamin hidup istri dan anak-anaknya, dan jaminan bahwa suami akan berlaku adil", seperti diatur pada Pasal 5 undang-undang yang sama.
---------------------------------

Ijin diberikan kepada suami apabila istri tidak dapat menjalankan kewajibannya, mendapat cacat badan atau penyakit yang tidak dapat disembuhkan, atau tidak dapat melahirkan keturunan
Pasal 4, UU No. 1/1974 tentang perkawinan
---------------------------------

Direktur Jenderal Pembinaan Masyarakat Islam, Departemen Agama, Nasaruddin Umar mengatakan revisi terhadap PP itu hanya akan memperketat persyaratan beristri lebih dari satu.

Namun, anggota DPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Al Muzammil Yusuf menilai poligami diijinkan dalam agama Islam, dan dia mengkhawatirkan revisi PP ini justru akan menyemarakkan perzinahan.

Apakah undang-undang dan peraturan saat ini yang mengatur poligami proporsional?

Apakah praktek ini bisa terima karena dibolehkan dalam agama tertentu?

Baik untuk siapa? Apakah poligami menguntungkan laki-laki dan merupakan bentuk ketidakadilan bagi perempuan? Ataukah wanita juga diuntungkan?

Jika poligami tidak bisa dilarang, bagaimana memastikan ketika seorang suami menikah lagi, hak istri dipenuhi secara adil dari segi materi, fisik dan psikologis?
(bbc.co.uk/indonesian)

Mental Kaum Biseksual Lebih Rawan Dibanding Homoseksual

Orang yang mempunyai kelainan seksual biseksual ternyata lebih mungkin mengalami masalah kesehatan mental dibandingkan orang dewasa yang heteroseksual maupun homoseksual.

Sebuah penelitian yang dilakukan di Australia, yang diterbitkan dalam jurnal British Journal of Psychiatry menemukan bahwa orang dewasa muda dan menengah yang mengaku biseksual mempunyai perasaan yang sangat dalam terhadap kegelisahan, depresi dan berbagai pikiran negatif lainnya.

"Memang ada kemungkinan, entah itu orang berorientasi biseksual maupun homoseksual, mengalami tekanan, sebagai tambahan dari tekanan sosial karena mempunyai orientasi seksual yang berbeda dibandingkan kelompok mayoritas," kata penulis dalam artikel.

Pengalaman yang tidak menguntungkan ketika masa kanak-kanak dan dewasa, dukungan sosial yang buruk dan masalah keuangan diketahui sebagai faktor-faktor yang paling berisiko di balik masalah kesehatan pada orang biseksual.

Orang dewasa yang homoseksual tampaknya juga memiliki masalah yang sama, walau kondisi mereka tidak separah seperti yang umumnya dialami para biseksual. Kedua kelompok itu dikenal sangat mungkin untuk melakukan bunuh diri atau keinginan bunuh diri dibandingkan kelompok heteroseksual.

Laporan ini datang dari PATH Through Life Project, yang mewawancarai mereka yang berusia 20 sampai 24 tahun pada tahun 1999 dan 2000 dan usia 40 sampai 44 tahun di tahun 2000 sampai 2001 sebagai percobaan pertama selama 20 tahun dalam masalah kesehatan mental orang dewasa. Sebanyak 4.824 orang dewasa di Canberra, Australia ditanya.

Dalam penelitian ini juga ditemukan bahwa lebih banyak wanita yang berorientasi seksual homoseksual dan biseksual dibandingkan pria — 4,5% wanita muda dan 2,7% wanita yang lebih tua, dibandingkan dengan 2,7 pria muda dan 2,4% pria yang lebih tua.

Dari kelompok yang usianya lebih muda, 1% pria dan 1,8% wanita yang homoseksual sedangkan perbandingannya 1,8% pria dan 2,7% wanita yang biseksual.

Dari kelompok yang usianya lebih tua, 1,6% pria dan 2% wanita mengaku sebagai homoseksual dibandingkan 0,8% pria dan wanita yang mengaku biseksual.

Pangeran Cabul dari Paris, Marquis de Sade

Sebutan sadomasokis kerap disampaikan muaranya kepada seorang lelaki Perancis, kelahiran 2 Juni 1740, Marquis de Sade. Penulis buku-buku erotis yang berdarah biru ini ternyata memiliki sejarah hidup yang gelap.

Lelaki yang bernama lengkap Count Donatien-Alphonse-Francois de Sade itu melewati masa kecilnya di sebuah mansion peninggalan leluhurnya, The Conde, Lantas, ketika memasuki usia sekolah, anak yang dikenal cerdas itu ikut pamannya, Abbe de Sade of Ebreuil, menimba pendidikan di Lycee Louis-le-Grand, Paris. Sebagai aristokrat sejati, Sade pada 1754 memperoleh pendidikan militer hingga 1763 sebelum menikah dengan perempuan bangsawan dari Montreuils, yang membuahkan dua anak lelaki (Louis Marie dan Donatien-Claude-Armand) dan seorang putri, Madeleine-Laure.

Petualangan cinta pun mulai merambah dirinya. Sebulan setelah menikah, ia berskandal dengan seorang aktris, La Beauvoisin, Dan yang paling menggemparkan saat ini menyetubuhi dengan brutal Rose Keller, pelacur muda usia yang ia temui di Easter Sunday, Paris suatu hari. Perbuatan itu membuatnya ditahan di benteng Pierre Encise dekat Lyon.

Selama dalam penjara , Sade menulis banyak buku tentang hubungan seksual yang abnormal. Yang paling kondang novel tentang gadis yang menyukai hubungan seks menyimpang, Justine, or the Mosfortune of Virtue (1791). Karyanya yang lain, Juliett, or The Luxuries of vice (1792), Philosophy in the Boudoir (1795), dan The Crimes of Love (1800). Yang paling spektakuler, ia menulis saat berada di penjara Bastille, Paris, yang diberinya judul Les 120 Journees de Sodome yang kemudian diterjemahkan menjadi The One Hundreds and Twenty Days of Sodom (1785) yang menghabiskan kertas sepanjang 12 meter. Banyak lagi tulisan certa pendek dan novel lahir dari pikirannya yang liat dalam penjara yang kemudian membuat namanya kondang.

Penyakit berhubungan seks secara kasar ternyata perlahan-lahan menggerogoti benaknya. terlebih setelah ia ke Marseille, berfoya-foyalah Sade dengan banyak perempuan pekerja seks di kota itu. Apalagi ketika ia bertemu lelaki misterius, Latour, yang punya perilaku serupa. Lagi-lagi, seorang wanota tuna susila belia menjadi korban, Sade dan Laotur memberi anak malang itu permen yang sudah dibubuhi racun sehingga ia meronta-ronta. Bukannya panik, mereka melakukan ritual seks yang abnormal sampai pelacur itu tewas.

Tentu saja pengadilan mengganjar keduanya hukuman mati dengan cara digantung. Vonis pada 12 September 1772 itu terhambat karena Sade melarikan diri dari benteng Mioland dan bersembunyi di ketika istrinya di Kastil La Coste. begitu banyak orang yang memusuhinya hingga ia buron dari satu tempat ke tempat lain. Dan, pada akhirnya Sade bersembunyi di sebuah biara di Charenton, dekat Paris, sampai ia menghembuskan napas terakhir pada 2 Desembar 1814. Namun, bagi pengikut sadomasokis, tak berakhir buah pikir Sade meski tubuhnya telah lama dihimpit bumi.
(S. Dian Andryanto)

Sumber: Majalah Manly

Tidak Boleh Atau Memang Tidak Mau?

Seringkali dalam kehidupan sehari-hari orang bersoloroh dengan temannya mengatakan bahwa si A itu orang yang aseksual. Tetapi sebenarnya maksud seloroh aseksual itu apa sih? Dan mengapa orang bisa menjadi aseksual.

Istilah aseksual berkaitan dengan ketidakhadiran aktivitas seksual atau kadar tanggapan seksual yang rendah. Persatuan sel-sel jantan dan betina secara seksual (seperti sperma dan telur pada manusia) merupakan inti dari reproduksi yang wajar di antara mamalia dan kebanyakan spesies non-mamalia.

Namun, banyak organisme yang bereproduksi melalui cara-cara aseksual, seperti pembentukan spora, berpucuk, atau pembelahan. Organisme yang bereproduksi melalui cara ini tidak memiliki jenis kelamin.

Aseksualitas juga dapat berkenaan dengan tidak adanya ketertarikan atau keterlibatan dalam seks pada spesies seksual. Beberapa aliran keagamaan mengharuskan anggotanya dalam tingkatan tertentu untuk menjauhkan diri dari seks.

Walaupun mungkin mereka memiliki rasa tertarik seksual yang normal, mereka diharuskan bersumpah untuk tidak melakukannya. Dalam beberapa waktu, tidak adanya keterlibatan dalam aktivitas seksual dapat menyebabkan hilangnya ketertarikan seksual. Sumpah untuk menjauhi seks dapat dilakukan diluar arena keagamaan, walaupun biasanya tergantung waktu dan kondisi.

Ketidaktertarikan akan seks juga dapat diakibatkan oleh disfungsi seksual: yaitu, kondisi psikologis atau organik yang menghambat perilaku dan tanggapan seksual normal. Khususnya, dalam kasus ketidak-tertarikan akan seks penuh, kondisi ini dapat di diagnosa sebagai kelainan keinginan seksual.

Pada kelainan ini penderita tidak mempunyai fantasi seksual atau keinginan melakukan seks yang tetap. Lebih jauh lagi, individu ini menunjukkan keengganan yang kuat terhadap kontak kelamin baik heteroseksual ataupun homoseksual. Sebagai tambahan, kegagalan yang berkelanjutan dalam tanggapan seksual dapat menyebabkan penghindaran dari seks atau situasi seksual. Hal ini dapat terjadi kapan saja dalam usia kehidupan seseorang, namun cenderung terjadi lebih sering pada kaum yang sudah berumur.

Kondisi seperti ini dapat memiliki akar emosional, atau dapat juga memiliki penyebab organik. Seringkali mereka dapat diobati melalui terapi seks dan/atau intervensi medis. Namun kelainan ini dapat juga mencerminkan masalah-masalah psikologis kompleks yang sulit disembuhkan. Sebagai tambahan, beberapa individu mungkin secara biologis tidak mampu memiliki keinginan seksual atau terlibat dalam aktivitas seksual dan walaupun merupakan anggota spesies seksual, mereka merupakan aseksual. Namun hal ini merupakan kondisi yang langka dan kebanyakan dari seksual disfungsi dapat diatasi dengan terapi intervensi.

Banyak metode yang bisa dilakukan untuk terapi ini, dan mungkin seorang seksolog akan meninjau masalah aseksual ini kasus per kasus. Tidak semua masalah aseksual bisa disembuhkan hanya dengan satu metode saja.

Pertanyaan Seputar Kondom

Apakah kondom ? Kondom adalah salah satu alat kontrasepsi yang terbuat karet/lateks, berbentuk tabung tidak tembus cairan dimana salah satu ujungnya tertutup rapat dan dilengkapi kantung untuk menampung sperma.

Bagaimana gambaran fisik kondom ? Kebanyakan kondom terbuat dari karet lateks tipis, tetapi ada yang membuatnya dari jaringan hewan (usus kambing) atau plastik (polietilen).

Sekarang banyak jenis kondom yang berbeda dalam hal : Bentuk : Ada yang ujungnya rata, ada juga yang ujungnya memiliki penampung untuk penampung sperma. Pada saat ini yang banyak beredar di pasaran adalah bentuk kondom yang memiliki bundaran kecil di ujungnya sebagai penampung sperma.

Warna : Ada yang tidak tembus pandang, ada pula yang transparan, dengan berbagai macam warna. Sekarang ini, Jenis transparan dengan berbagai macam warna sesuai aroma adalah yang banyak beredar di pasaran.

Lubrikasi : Ada yang menggunakan minyak silikon, Jelly, bedak atau yang kering. Jelly dan bedak untuk saat ini jarang digunakan pada kondom yang beredar di Indonesia.

Ketebalan : Kondom memiliki ketebalan yang standar dan tipis. Biasanya orang cenderung memilih yang sangat tipis untuk kenyamanan dalam pemakaian.

Permukaan : Hem, bergelombang, tidak licin. Sekarang ini permukaan kondom semakin bervariatif. Para produsen kondom lebih kreatif untuk menarik konsumen untuk menggunakan kondom. Misalnya saja sekarang banyak beredar kondom yang bergerigi, berulir dll. Hal ini betujuan untuk menambah sensasi dalam hubungan suami istri yang menggunakan kondom.

Spermicida : Kondom yang beredar ada yang menggunakan spermicida, ada juga yang tidak. Spermicida yang digunakan biasanya nonoxyne-9 atau menfegol. Spermicida berfungsi untuk membunuh sperma. Penggunaan spermicida ini untuk menambah efektifitas kondom sebagai alat kontrasepsi

Bagaimana kondom bisa berfungsi sebagai alat kontrasepsi ? Kondom akan menghalangi sperma masuk ke dalam rahim, sehingga akan melindungi wanita dari kehamilan yang tidak diinginkan, karena sel sperma dan sel telur tidak bertemu.

Kapan kondom digunakan ?

1. Bila hubungan seksual dilakukan pada saat istri sedang dalam masa subur
2. Bila istri tidak cocok dengan semua jenis alat/metode kontrasepsi
3. Setelah vasektomi kondom perlu dipakai sampai enam minggu
4. Sementara menunggu penggunaan metode/alat kontrasepsi lainnya
5. Bagi calon peserta Pil KB yang sedang menunggu haid
6. Apabila lupa minum pil KB dalam jangka waktu lebih dari 36 jam
7. Apabila salah satu dari pasangan suami istri menderita Penyakit Menular Seksual termasuk HIV/AIDS
8. Dalam keadaan tidak ada kontrasepsi lain yang tersedia atau yang dipakai pasangan suami istri
9. Sementara menunggu pencabutan implant/susuk KB/alat ontrasepsi bawah kulit, bila batas pemakaian implant telah habis.

Bagaimanan cara menggunakan kondom ?

1. Pegang bungkus kondom dengan kedua belah tangan, lalu dorong kondom dengan jari ke posisi bawah. Tujuannya agar tidak tersobek saat membuka bungkusnya. Selanjutnya sobek bagian atas bungkus kondom
2. Dorong kondom dari bawah agar keluar dari bungkusnya, kemudian pegang kondom dan perhatikan bagian yang menggulung harus berada di sebelah luar
3. Pencet ujung kondom dengan ibu jari dan telunjuk agar tidak ada udara yang masuk dan letakan pada kepala penis.
4. Pada saat kondom dipasang, penis harus dalam keadaan tegang (ereksi). Pasanglah kondom dengan menggunakan telapak tangan untuk mendorong gulungan kondom hingga pangkal penis (jangan menggunakan kuku karena kondom dapat robek).
5. Setelah ejakulasi, cabut penis dari vagina ketika masih ereksi, dan tahan kondom di pangkal penis dengan jari agar kondom tidak lepas dan tidak meninggalkan air mani di vagina
6. Setelah menggunakan, ikat kondom agar cairan sperma tidak keluar. Kondom bekas langsung dibuang ke tempat yang seharusnya, untuk mencegah mengkontaminasi orang lain, terutama anak-anak.

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam penggunaan kondom

1. Periksalah tanggal kadaluwarsa pada bungkus kondom. Periksalah kondisi bungkus kondom, jangan menerima atau membeli kondom yang bungkusnya sudah rusak, ada gelembung udara di dalamnya dan berlubang
2. Gunakan kondom baru setiap kali bersanggama
3. Hati-hati membuka bungkus kondom, jangan sampai kondom sobek.
4. Pasang kondom sebelum kontak genital, untuk mencegah masuknya sperma atau bibit penyakit ke dalam vagina, (atau sebaliknya)
5. Hati-hati dalam memasang dan melepaskan kondom bagi mereka yang memiliki kuku panjang atau cincin dengan bagian yang tajam
6. Jika pelican yang ada pada kondom dirasa kurang, gunakan lubrikan atau jelly yang dianjurkan. Jangan gunakan bahan-bahan seperti vaselin, lotion, atau produk minyak lainnya, karena dapat meningkatkan kemungkinan robeknya kondom.
7. Bila kondom pecah atau robek selama senggama, gunakan segera spermisida (busa atau gel), dan pertimbangkan menggunakan kontrasepsi darurat, untuk mencegah terjadinya kehamilan.
8. Simpan persediaan kondom di tempat yang sejuk dan kering. Jauhkan kondom dari sinar lampu neon, TL dan letakan di tempat yang tidak terkena matahari langsung atau di tempat yang panas.
9. Sebaiknya tidak meletakan kondom di saku celana, karena suhu tubuh dapat mempengaruhi kualitas kondom. Jangan gunakan kondom bila terlihat rusak atau lapuk, karena cenderung robek.

Apakah kelebihan kondom ?

1. Efektif sebagai alat kontrasepsi bila dipakai dengan baik dan benar
2. Murah dan mudah didapat tanpa resep dokter dan dapat didistribusikan oleh dan untuk masyarakat (community based)
3. Praktis dan dapat dipakai sendiri 4. Tidak ada efek hormonal
4. Dapat mencegah kemungkinan penularan Penyakit Menular Seksual termasuk HIV/AIDS
5. Mudah dibawa
6. Kondom menggunakan pelicin/pelumas sehingga dapat menambah frekuensi hubungan seksual dan secara psikologis menambah kenikmatan
7. Kondom membantu suami yang mengalami ejakulasi dini.
8. Adanya jaminan pengawasan kualitas produksi bahwa produk layak dipasarkan. Sebelum dipasarkan kondom harus diuji di laboratorium dan harus memenuhi Standar Internasional yang ditetapkan oleh ISO (International Organitation Standardization), CEN (Comitee European de Normalization), dan ASTM (American Socienty for Testing and Materials).

Apakah keterbatasan kondom ?

1. Kadang-kadang ada pasangan yang alergi terhadap karet kondom
2. Kondom hanya dapat dipakai satu kali
3. Secara psikologis kemungkinan mengganggu kenyamanan
4. Kondom kadaluarsa mudah sobek dan bocor.

Bagaimana efektifitas kondom dalam mencegah kehamilan ?

1. Efektif sebagai kontrasepsi bila dipakai dengan baik dan benar
2. Angka kegagalan teoritis 3%, praktis 5 -20%
3. Sangat efektif jika digunakan pada waktu istri dalam periode menyusui (Lactation Amenorrhae Method)
4. Akan lebih efektif bila dikombinasikan dengan sistem kalender.

Dimana mendapatkan kondom ? Kondom dapat diperoleh di:

1. Apotik
2. Klinik KB
3. PPKBD/sub PPKBD
4. Pos KB Desa
5. Toko Obat
6. Pasar Swalayan
7. Puskesmas/puskesmas pembantu
8. Vending Machine Kondom.

Disusun oleh : Farida dari berbagai sumber.

Teliti Sebelum Membeli (Kondom)

Setiap lelaki atau perempuan yang aktif secara seksual harus tahu bagaimana memilih dan menggunakan kondom. Ada beberapa jenis kondom klasik yang efektif sebagai alat kontrasepsi dan mencegah penyebaran penyakit menular seksual.

Kondom dibuat dari kulit biri-biri (lambskin) atau lateks, dan tersedia dalam versi dengan pelumas (lubricated) atau tanpa pelumas (nonlubricated). Sebagian mengandung spermisida yang dianggap membantu dalam mencegah penyebaran HIV.

Kondom jenis lain berwarna atau memiliki rasa mulai dari rasa mint sampai buah-buahan. Ukurannya mulai dari rata-rata, yang cocok untuk sebagaian besar laki-laki, sampai yang lebih besar.

Kondom jenis apa yang harus dibeli? Pertama, kondom yang dibeli harus memiliki standar yang ketat, yakni 99,99% yang dipilih secara acak harus lolos dari kebocoran. Itu berarti empat dari seribu kondom dapat bocor, sehingga menyebabkan pemakaian lubrikan spermisida menjadi penting.

Kondom lateks dan nonoxyno-9l menawarkan perlindungan terbaik terhadap penyakit menular seksual dan HIV.

Kondom yang nonlubricated atau flavored lebih disukai oleh sebagian kaum Hawa untuk melakukan fellatio. Setelah seks oral, gantilah menjadi kondom berpelumas yang mengandung spermisida. Jangan menggunakan lubrikan yang mengandung minyak pada kondom lateks karena dapat merusak atau menyebabkan kebocoran.

Kondom kulit domba (lambskin) menghasilkan sensasi lebih besar menurut banyak laki-laki tetapi tidak memberikan perlindungan terhadap infeksi. Kondom tersebut pori-porinya lebih banyak dibandingkan lateks dan dapat bocor. Kondom lateks adalah pilihan terbaik untuk untuk hubungan seks dan oral.

Sebaiknya tidak menggunakan kondom yang telah rusak, lengket, atau berubah warnanya. Simpan di tempat sejuk dan kering.

Consumer Report di Amerika menguji 37 jenis kondom. Tiga puluh merek lolos dari tes. Tujuh kondom yang berada di urutan teratas adalah Excita Extra Ultra-Ribed with spermicide; Ramses, Extra Ribed, with spermicide, Sheik Elite 1; Lifestyles Vibraribbed; Ramses Extra, with spermicide; Ramses Sensitol; Sheik Elite, Ribbed with spermisida.

Kapan harus menggunakan kondom? Setiap saat jika Anda berhubungan seksual atau fellatio dengan pasangan yang tidak melakukan hubungan monogami dengan Anda. Anda dapat menghentikan pemakaian kondom secara aman setelah membuat komitmen monogami dengan pasangan dan bebas dari penyakit menular seksual.

Penelitian di Amerika menunjukkan, pasangan yang tidak menikah biasanya menggunakan kondom tiga sampai enam kali, kemudian tidak menggunakannya lagi karena, 'telah mengenal satu sama lain'.

Sumber : Astaga

Cocokkah Kondom Buat Saya.....?

Profil
- Kondom tidak hanya mencegah kehamilan, tetapi juga mencegah IMS (Infeksi Menular Seksual) termasuk HIV/AIDS
- Efektif bila dipakai dengan baik dan benar
- Dapat dipakai bersama kontrasepsi lain untuk mencegah IMS


Kondom merupakan selubung/sarung karet yang dapat terbuat dari berbagai bahan diantaranya lateks (karet), plastik (vinil), atau bahan alami (produksi hewani) yang dipasang pada penis saat hubungan seksual. Kondom terbuat dari karet sintetis yang tipis, berbentuk silinder, dengan muaranya berpinggir tebal, yang bila digulung berbentuk rata atau mempunyai bentuk seperti puting susu.
Berbagai bahan telah ditambahkan pada kondom baik untuk meningkatkan efektivitasnya (misalnya penambahan spermisida) maupun sebagai aksesoris aktivitas seksual. Modifikasi tersebut dilakukan dalam hal :

- Bentuk
- Warna
- Pelumas
- Ketebalan
- Bahan

Cara Kerja

1. Kondom menghalangi terjadinya pertemuan sperma dan sel telur dengan cara mengemas sperma di ujung selubung karet yang dipasang pada penis sehingga sperma tersebut tidak tercurah ke dalam saluran reproduksi perempuan
2. Khusus kondom yang terbuat dari lateks dan vinil mencegah penularan mikroorganisme penyebab IMS termasuk HBV (virus hepatitis B) dan HIV/AIDS dari satu pasangan kepada pasangan yang lain.

Efektivitas

Kondom cukup efektif bila dipakai secara benar pada setiap kali berhubungan seksual. Pada beberapa pasangan, pemakaian kondom tidak efektif karena tidak dipakai secara konsisten. Berdasarkan penelitian ilmiah didapatkan hanya sedikit angka kegagalan kondom yaitu 2-12 kehamilan per 100 perempuan per tahun

Manfaat

1. Kontrasepsi
- Efektif bila digunakan dengan benar
- Tidak mengganggu produksi ASI
- Tidak mengganggu kesehatan klien
- Tidak mempunyai pengaruh sistemik dalam tubuh
- Murah dan dapat dibeli secara umum
- Tidak perlu resep dokter atau pemeriksaan kesehatan khusus
- Metode kontrasepsi sementara bila metode kontrasepsi lainnya harus ditunda.

2. Nonkontrasepsi
- Memberi dorongan kepada pria untuk ikut ber-KB
- Dapat mencegah penularan IMS
- Mencegah ejakulasi dini
- Membantu mencegah terjadinya kanker leher rahim (kanker serviks) karena dapat mengurangi terjadinya iritasi akibat masuknya bahan pemicu/penyebab kanker dari luar (karsinogenik eksogen) pada serviks.
- Saling berinteraksi sesama pasangan
- Mencegah imuno infertilitas

Keterbatasan

- Efektifitas tidak terlalu tinggi
- Cara penggunaan sangat mempengaruhi keberhasilan kontrasepsi
- Agak mengganggu hubungan seksual (mengurangi sentuhan langsung).
- Pada beberapa klien bisa menyebabkan kesulitan untuk mempertahankan ereksi
- Harus selalu tersedia setiap kali berhubungan seksual
- Beberapa klien malu untuk membeli kondom di tempat umum
- Pembuangan kondom bekas mungkin menimbulkan masalah dalam hal limbah.

Penilaian Klien

Klien tidak memerlukan atau membutuhkan anamnesis atau pemeriksaan khusus untuk pemakaian kondom, tetapi mereka perlu diberi penjelasan lisan atau instruksi tertulis. Kondisi yang perlu dipertimbangkan untuk seleksi penggunaan kondom dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 1
Seleksi Klien Pengguna Kondom

KONDOM - Sesuai untuk pria yang :
- Ingin berpartisipasi dalam program KB
- Ingin segera mendapatkan alat kontrasepsi
- Ingin kontasepsi sementara
- Ingin kontrasepsi tambahan
- Hanya ingin menggunakan alat kontrasepsi jika akan berhubungan
- Berisiko tinggi tertular/menularkan IMS

KONDOM - Tidak sesuai untuk pria yang :
- Mempunyai pasangan yang berisiko tinggi apabila terjadi kehamilan
- Alergi terhadap bahan dasar kondom
- Menginginkan kontrasepsi jangka panjang
- Tidak mau terganggu dengan berbagai persiapan untuk melakukan hubungan seksual
- Tidak peduli berbagai persyaratan kontrasepsi


Cara Penggunaan/Instruksi bagi Klien

- Gunakan kondom setiap akan melakukan hubungan seksual
- Agar efek kontrasepsinya lebih baik, tambahkan spermisida ke dalam kondom
- Jangan menggunakan gigi, benda tajam seperti pisau, silet, gunting atau benda tajam lainnya pada saat membuka kemasan
- Pasangkan kondom saat penis sedang ereksi, tempelkan ujungnya pada glans penis (kepala penis) dan tempatkan bagian penampung sperma pada ujung uretra. Lepaskan gulungan karetnya dengan jalan menggeser gulungan tersebut ke arah pangkal penis. Pemasangan ini harus dilakukan sebelum penetrasi penis ke vagina
- Bila kondom tidak mempunyai penampungan sperma pada bagian ujungnya, maka saat memakai, longgarkan sedikit bagian ujungnya agar tidak terjadi robekan pada saat ejakulasi
- Kondom dilepas sebelum penis melembek
- Pegang bagian pangkal kondom sebelum mencabut penis sehingga kondom tidak terlepas pada saat penis dicabut dan lepaskan kondom di luar vagina agar tidak terjadi tumpahan cairan sperma di sekitar vagina
- Gunakan kondom hanya untuk satu kali pakai
- Buang kondom bekas pakai pada tempat yang aman
- Sediakan kondom dalam jumlah cukup di rumah dan jangan disimpan di tempat yang panas karena hal ini dapat menyebabkan kondom menjadi rusak atau robek saat digunakan
- Jangan gunakan kondom apabila kemasannya robek atau kondom tampak rapuh/kusut
- Jangan gunakan minyak goreng, minyak mineral, atau pelumas dari bahan petrolatum karena akan segera merusak kondom


Memberikan persediaan kondom kepada klien

- Jumlah kondom yang diberikan dapat bervariasi menurut pertimbangan orang per orang. Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan adalah frekuensi hubungan seksual, jarak dari klinik/tempat pelayanan dan permintaan khusus. Kondom diberikan dalam jumlah yang cukup untuk melindungi pasangan selama 6 bulan
- Kondom yang diberikan pada klien harus terjamin mutunya dan petugas klinik harus mengetahui jenis dan spesifikasi dari kondom yang disalurkan dan sudah melalui pengkajian mutu. Kalau ada keraguan tentang mutu kondom sebaiknya jangan diberikan, kalau terpaksa diberikan sebaiknya dipakai bersama-sama dengan spermisida


Kujungan Ulang

Saat klien datang pada kunjungan ulang harus ditanyakan kalau ada masalah dalam penggunaan kondom dan kepuasan klien dalam menggunakannya. Kalau masalah timbul karena kekurangtahuan dalam penggunaan sebaiknya informasi diulangi kembali kepada klien dan pasangannya. Kalau masalah menyangkut ketidanyamanan dan kejemuan dalam menggunakan kondom sebaiknya dianjurkan untuk memilih metode kontrasepsi lainnya.


Tabel 2
Penanganan efek samping dan masalah kesehatan lainnya

- Kondom rusak atau diperkirakan bocor (sebelum berhubungan)
Buang dan pakai kondom baru atau pakai spermisida digabung kondom

- Kondom bocor atau dicurigai ada curahan di vagina saat berhubungan
Jika dicurigai ada kebocoran, pertimbangkan pemberian Morning After Pill

- Dicurigai adanya reaksi alergi (spermisida)
Reaksi alergi, meskipun jarang, dapat sangat mengganggu dan bisa berbahaya. Jika keluhan menetap sesudah berhubungan dan tidak ada gejala IMS, berikan kondom alami (produk hewani: lamb skin atau gut) atau bantu klien memilih metode lain

- Mengurangi kenikmatan hubungan seksual
Jika penurunan kepekaan tidak bisa ditolerir biarpun dengan kondom yang lebih tipis, anjurkan pemakaian metode lain


(Farida Ekasari,SIP,MKM) - Gema Pria BKKBN

Sumber : Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi, 2003

Penyakit Hubungan Seksual

Penyakit hubungan seksual dapat menjadi masalah yang serius. Penyakit tersebut dapat ditularkan akibat hubungan seksual, baik oral maupun anal. Penyakit hubungan seksual merupakan masalah serius karena dapat mengancam janin yang sedang berkembang.
Angka kejadian penyakit hubungan seksual (PHS) saat ini semakin meningkat. Penyakit tersebut lebih sering menyerang kaum wanita dibandingkan kaum pria. Wanita memang lebih rentan terhadap penyakit hubungan seksual karena organ reproduksinya terdapat didalam tubuhnya, yang merupakan tempat yang baik untuk tumbuhnya infeksi.
?
PHS dapat membahayakan bayi yang belum dilahirkan. Cukup banyak bayi yang dilahirkan dini akibat infeksi karena PHS yang tidak terdeteksi yang sampai ke tubuh mereka melalui ibunya. Efek akibat PHS dapat berupa pecahnya selaput ketuban dini, keguguran, kematian ketika lahir, dan kelahiran preterm. Efek lainnya yaitu kebutaan, retardasi mental, gangguan neurologi, kerusakan otak, dan bahkan kematian.

PHS dapat ditularkan ketika bayi kontak dengan virus selama proses kelahiran atau melalui darah ibu yang kemudian menginfeksi bayi selama kehamilan atau kelahiran.

PHS yang paling umum antara lain yaitu vulvovaginitis monilial, vaginitis trikomonal, kondiloma akuminatum (kutil kelamin), infeksi herpes simpleks, klamidia, gonorrhoe, sifilis, dan HIV/AIDS.

Beberapa PHS sebenarnya dapat didiagnosis dan disembuhkan selama kehamilan. Jika kita merasa atau mungkin pernah terpajan dengan hal-hal yang menyebabkan risiko terjadinya PHS, sebaiknya segera periksakan masalah tersebut kepada pakar kesehatan yang terpercaya agar diperoleh solusi yang tepat dan benar. ?
(info-sehat.com)

Trichomoniasis: Penyakit Menular Seks Tanpa Gejala

Sebagai pria yang menyenangi kesehatan, tentunya Anda perlu mengetahui berbagai penyakit yang berada di sekitar kita. Apalagi jika berkaitan dengan penyakit yang bersamaan dengan seks. Mengerikan sekali jika kita tidak mengetahuinya sejak awal. salah satunya adalah Trichomoniasis.

Trichomoniasis alias "trich", merupakan infeksi parasit yang bisa terjadi pada laki-laki dan perempuan. Pada laki-laki, tanda-tandanya muncul pada uretra (saluran yang mengalirkan urin ke luar tubuh). Pada perempuan, yang terkena adalah vagina dan serviks (leher rahim).

Pada laki-laki yang terinfeksi parasit ini tidak merasakan gejala apapun namun dapat menularkan ke pasangannya. Demikian juga sebaliknya, saat perempuan terinfeksi parasit ini, dia bisa juga tidak merasakan gejalanya. Trichomoniasis kerap terjadi bersama dengan penyakit menular seksual lainnya, seperti gonorrhea dan nongonococcal urethritis (chlamydia), khususnya pada perempuan.

Trichomoniasis di negara AS lebih tinggi terjadi pada perempuan dibanding laki-laki. Diperkirakan 5 juta kasus baru terjadi setiap tahunnya dan infeksi ini terjadi pada 10% perempuan yang datang untuk mengobati penyakit menular seksual yang dideritanya. Pada 2000, the Centers for Disease Control and Prevention (CDC) melaporkan bahwa trichomoniasis biasanya dapat diobati pada perempuan muda dengan kehidupan seksual aktif.

Untuk lebih mengetahui penyebabnya, Anda perlu tahu adalah Trichomoniasis disebabkan oleh parasit yang disebut Trichomonas vaginalis, yang ditularkan khususnya melalui kontak seksual secara langsung. Penyakit ini juga dapat ditularkan melalui mutual masturbation dan berbagai sex toys (alat bantuk seks)

Gejala umumnya muncul dalam 4-20 hari setelah infeksi. Perempuan yang terinfeksi parasit Trichomonas akan mengeluarkan cairan dari vagina berwarna kuning kehijauan atau abu-abu serta berbusa dalam jumlah banyak, kadangkala disertai pendarahan dan bau tidak sedap, gatal pada vulva sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman.

Sering buang air kecil dan terasa sakit, pembengkakan vulva, rasa tidak nyaman selama berhubungan seksual dan sakit di wilayah perut. pendarahan di serviks mungkin terjadi, namun ini bukan gejala umum.

Sementara gejala pada laki-laki jarang terjadi. Namun jika pasangan mengeluhkan keluarnya cairan dari fanis berwarna putih pucat dan merasa sakit atau sulit saat buang air kecil, besar kemungkinan dia terkena trichomoniasis. Namun sekali lagi hal ini harus dipastikan dengan pemeriksaan klinis.

Trichomoniasis yang tidak ditangani tuntas dihubungkan dengan meningkatnya risiko terinfeksi HIV (virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh yang akan berkembang menjadi AIDS). Perempuan hamil yang terinfeksi Trichomonas berisiko melahirkan bayi prematur, berat badan lahir rendah dan infeksi hingga pelepasan plasenta. Sedangkan peradangan pada prostat (prostatitis) dan saluran kencing (cystitis) kerap dikaitkan dengan trichomoniasis pada laki-laki.

Diagnosis

Membiakkan sampel cairan vagina/penis merupakan metode yang dapat diandalkan untuk menegakkan diagnosis trichomoniasis. Diperkirakan butuh waktu 10 hari untuk mendapat hasilnya. Pada perempuan untuk menegakkan diagnosis juga perlu dilakukan pemeriksaan mikroskopis cairan vagina, pap smear dan urinalysis. Leher rahim juga diperiksa jika terjadi pendarahan. Karena trichomoniasis sering terjadi bersama penyakit menular seksual lainnya, pasien perlu diperiksa untuk menentukan jenis infeksinya, apakah chlamydia, gonorrhea, syphilis, atau HIV.

Pengobatan

Sejauh ini metronidazole dikenal sebagai obat yang dapat mengobati trichomoniasis, yang diminum dalam dosis tunggal. Orang yang mengonsumsi metronidazole harus menghindari alkohol selama pengobatan, sebab reaksi kimia yang ditimbulkan dapat menyebabkan mual dan muntah. Efek samping yang timbul antara lain mual, sakit kepala dan kram bagian perut. Perempuan hamil yang hendak mengonsumsi obat ini harus konsultasi dulu ke dokter.

Meski gejala trichomoniasis pada laki-laki dapat sembuh dengan sendirinya dalam beberapa minggu, namun karena laki-laki yang terinfeksi parasit Trichomonas bisa saja tak menunjukkan gejala sehingga dia dapat menularkannya ke orang lain, untuk itu sebaiknya rajin memeriksakan diri ke dokter dan meminum obatnya secara teratur untuk mematikan parasit ini.

Sumber: CBN

Pijatan Lidah Lima Menit

Setiap orang punya cara yang berbeda dalam menerapkan fellatio. Tapi, jika Anda memang merasa masih "amatir" dengan "seni" pijatan lidah ini, ada baiknya Anda memulai dengan hal-hal yang dasar. Berikut beberapa tips yang akan memberikan variasi mencapai kenikmatan di tempat tidur.

* Sebagi permulaan, mulailah dengan membelainya dengan lembut, mencium dan dan pusatkan di seputar Mr. P: buah pelir, paha dalam dan perut bagian bawah. Jika pasangan Anda belum terangsang, maka dia akan segera terangsang begitu Anda menggodanya.

* Buat gerakan pertama Anda sebagai sesuatu yang mengejutkan dan memberikan kesenangan pada Anda berdua. Lakukan gerakan yang berbeda secara bergantian. Misalnya: pusatkan gerakan Anda pada kepala Mr. P saja, jilat dengan ringan batang Mr. P atau berikan ciuman pada kepala Mr. P.

* Masukan Mr. P kedalam mulut Anda. Buat senyaman mungkin. Buat Mr. P masuk kemulut Anda tanpa terkena oleh gigi. Aturlah sendiri bagaimana agar terasa nyaman, lalu gunakan batas itu agar Anda tidak tersedak.

* Dengan Mr. P di mulut Anda, berikan sedotan dengan lembut lalu berpindahlah gunakan lidah Anda di sekitar frenulum. Jangan lakukan ini teralu lama. Hingga terasa nyaman dengan gerakan yang Anda buat lalu berikan dia keikmatan berikutnya.

* Bermainlah dengan Mr. P selama dua menit. Cium, jilat, menggoda dengan mulut Anda dan gerakan tangan Anda. Lakukan yang sama untuk bola-nya. Bersenang-senanglah dan kreatif. Ubahlah teknik Anda dari waktu ke waktu. Tujuan Anda akan membuatnya memanas dan tak berhenti menggelinjang.

* Mulailah fellatio dengan sungguh-sungguh: lakukan gerakan naik-turun, seperti saat Mr. P memasuki Ms. V dengan mulut Anda. Berikan tekanan dan sedotan dengan lembut dan gunakan lidah Anda, tetapi terus lakukan gerakan naik-turun. Anda sedang membuatnya siap untuk orgasme.

* Lingkarkan jemari Anda di seluruh batang Mr. P di bawah mulut Anda, sementara Anda menambah tempo, tekan Mr. P dan gerakan tangan Anda seirama dengan gerakan mulut Anda.

* Semetara itu sentuh buah pelirnya dengan tangan Anda yang satunya. Buatlah irama yang mantap dan jangan mengubah-ubahnya.

* Jagalah irama antara tangan dan gerakan naik turun dari mulut Anda, berikan sedotan akhir dan jilat frenulum-nya. Dia akan mengalami ejakulasi setelah lima menit.

Ingat, Anda tidak punya kewajiban untuk menelan sperma. Jika Anda tidak merasa nyaman dengan ide itu, Anda bebas untuk meludahkannya. Tetapi, sadarilah sementara Anda mencari tempat untuk meludahkannya rasa sperma akan tertinggal di pengecap Anda, jika Anda menyimpannya telalu lama di mulut Anda. Jika Anda menelanya kandungan yang ada dalam sperma juga berguna untuk Anda. Jika Anda tidak menyukai rasanya, tanyakan tentang pola makan pasangan Anda. Jika benar rasa sperma dipengaruhi oleh makanan tertentu yang telah dikonsumsi, mungkin akan menjelaskan jika sperma terasa asin hari itu.

Menelan sperma tidak akan membuat Anda sakit perut tidak juga akan membuat Anda hamil. Nasehat terbaik kami: telan dan lakukan itu! (kafedago.com)

Sekali Lagi, Soal Ukuran

TAHUKAH Anda, ada dua pertanyaan penting yang selalu membuat pria penasaran. Dua pertanyaan itu adalah, apa yang diinginkan wanita ketika bercinta dan apakah wanita mempermasalahkan ukuran Mr. P?

Ukuran Mr. P bagi sebagian wanita akan memegang peranan penting dalam mendapatkan kesenangan seksual. Tetapi jika Mr. P terlalu besar bagi Miss. V yang memiliki bentuk khusus, seks mungkin terasa tidak menyenangkan. Begitu juga jika Mr. P terlalu kecil akan mengalami kesulitan untuk mendapatkan rangsangan.

Faktor ukuran Mr. P lebih lebih ditekankan pada panjang dibanding lebarnya. Kenyataanya, Mr. P yang memiliki ukuran panjang ekstra masih diragukan sesuai dengan keinginan karena ini cocok untuk penetrasi lebih dalam dan terkadang membuat sakit lapisan celvix yang lembut.

Sebaliknya Mr. P yang pendek masih dapat mampu mencapai salah satu spot penting (G-spot yang hanya satu inch). Jika Anda tipe yang menikmati kesenangan G-spot, Mr. P yang pendek tidak menjadi masalah tetapi tidak cukup untuk mendapatkan rangsangan.

Jika Anda tidak cukup puas dengan ukuran Mr. P pasangan, cobalah lebih kreatif dalam mencari posisi hubungan intim. Mr. P yang pendek dan kecil akan merasa lebih penting jika menggunakan variasi dalam doggy style yang dapat memberikan penertrasi lebih dalam.

Jika Anda ingin mengganti suasana, coba sesekali ganti dengan vibrator untuk meningkatkan kesenangan seksual bagi Anda berdua karena sebagian besar pria menemukan bahwa sebagian kepuasan seks pria adalah membuat pasangannya terangsang.

Apabila kenyataannya ukuran tidak menjadi masalah, lakukan dua aspek lain dari hubungan intmm yang dapat pria kontrol yaitu gesekan dan kesadaran. Bagi banyak wanita, daerah yang paling menggairahkan adalah klitoris. Organ kecil bagian atas lubang Miss. V ini jarang tergantung pada Mr. P untuk mencapai orgasme.

Jika pasangan telah siap dengan kekuatan dan kesadaran penuh untuk eksplorasi daerah sensitif ini, kesenangan seksual akan datang sendiri tanpa mempermasalahkan panjang dan lebar Mr. P. (hanyalelaki.com)

Termasuk kategori pohon apakah Anda ?

Cari tahu karakteristik Anda berdasarkan jenis pohon yang ada di dunia,
hanya berpatokan dengan tanggal kelahiran Anda. Selamat mencoba ! just 4
fun!!!!!!

|----------------------------------+--------------------------------------|
| Tanggal Kelahiran | Jenis Pohon |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 23 Desember - 1 Januari | Apel |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 2 Januari - 11Januari | Fir |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 12 Januari - 24 Januari | Elm |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 25 Januari - 3 Februari | Cypress |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 4 Februari - 8 Februari | Poplar |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 9 Februari - 18 Februari | Cedar |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 19 Februari - 28 Februari | Pinus / Pine |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 1 Maret - 10 Maret | Weeping Willow |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 11 Maret - 20 Maret | Lime |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 21 Maret | Oak |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 22 Maret - 31 Maret | Halzelnut |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 1 April - 10 April | Rowan |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 11 April - 20 April | Maple |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 21 April - 30 April | Walnut |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 1 Mei - 14 Mei | Poplar |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 15 Mei - 24 Mei | Chestnut |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 25 Mei - 3 Juni | Ash |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 4 Juni - 13 Juni | Hornbeam |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 14 Juni - 23 Juni | Fig |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 24 Juni | Birch |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 25 Juni - 4 Juli | Apel |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 5 Juli - 14 Juli | Fir |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 15 Juli - 25 Juli | Elm |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 26 Juli - 4 Agustus| | Cypress |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 5 Agustus - 13 Agustus | Poplar |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 14 Agustus - 23 Agustus | Cedar |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 24 Agustus - 2 September | Pinu / Pine |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 3 September - 12 September | Weeping Willow |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 13 September - 22 September | Lime |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 23 September | Olive |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 24 September - 3 Oktober | Hazelnut |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 4 Oktober - 13 Oktober | Rowan |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 14 Oktober - 23 Oktober | Maple |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 24 Oktober - 11 November | Walnut |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 12 November - 21 November | Chestnut |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 22 November - 1 Desember | Ash |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 2 Desember - 11 Desember | Hornbeam |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 12 Desember - 21 Desember | Fig |
|----------------------------------+--------------------------------------|
| 22 Desember | Beech |
|----------------------------------+--------------------------------------|





APEL, Si Cinta


Penuh pesona dan daya tarik, menyenangkan, petualang, senstif, selalu dalam
cinta, suka dicintai dan mencintai, teman yang penyayang dan dapat
dipercaya, sangat dermawan, pemikiran teknis, hidup untuk hari ini, ahli
filsafat penuh imaginasi


FIR, Si Misterius
Citra rasa luar biasa, mulia, menyukai sesuatu yang indah, perasa, keras
kepala, egois, agak modis, sangat ambisius, berbakat, banyak teman, banyak
musuh, dapat diandalkan


ELM, Si Mulia


Mempunyai fisik yang menyenangkan, modis, tidak gampang memaafkan
kesalahan, periang, suka memimpin dan tidak menyukai dipimpin, teman yang
jujur dan setia, suka mengetahui semua karakter orang dan memberi
keputusan, dermawan, sense of humor yang baik, praktis


CYPRESS, Si Setia


Kuat, mudah beradaptasi, periang, optimis, memerlukan uang dan pendidikan
yang cukup, benci kesendirian, pecinta yang tidak pernah puas, setia,
pemarah, tidak dapat diatur, dan ceroboh


POPLAR, Si Tidak Pasti


Sangat dekoratif, tidak percaya diri, berani jika diperlukan, memerlukan
lingkungan yang berkeinginan baik dan menyenangkan, sangat pemilih, sering
sendiri, pendendam, bakat artistik, organizer yang baik, cenderung
berfilososfi, dapat diandalkan di berbagai situasi, memandang hubungan
dengan serius


CEDAR , Si Percaya Diri


Kecantikan yang langka, tahu bagaimana beradaptasi, menyukai kemewahan,
cenderung memandang rendah orang lain, percaya diri, tidak sabar, mempunyai
banyak bakat, pekerja keras, optimis, menunggu cinta sejati, dapat membuat
keputusan cepat.


PINE, Si Istimewa


Menyukai kawan yang sepaham, sangat sehat, tahu bagaimana hidup
menyenangkan, sangat aktif, alami, teman yang baik tetapi jarang
bersahabat, gampang jatuh cinta tetapi cepat pudar, dengan mudah menyerah,
praktis dan dapat dipercaya.


WEEPING WILLOW, Si Melankolis


Si Cantik yang penuh dengan ke - melankolis - an, aktraktif, menyukai
segala sesuatu yang indah dan bercitra rasa, suka berpetualang, pemimpi,
gelisah, pendorong semangat, jujur, dapat dipengaruhi tetapi tidak mudah
hidup dengannya, penuntut, intuisi baik, menderita dalam cinta tetapi
kadang menemukan pasangan yang tepat.


LIME, Si Peragu


Menerima hidup apa adanya, tidak menyukai perkelahian, tekanan dan
pekerjaan, cenderung malas dan mengganggur, berkorban demi teman, banyak
talenta tetapi tidak ada kemauan dalam mengembangkan, selalu mengeluh,
setia tetapi sangat pencemburu.


HAZELNUT, Si Luar Biasa


Mempesona, tidak penuntut, sangat pengertian, tahu bagaimana membuat sebuah
impresi, pejuang sosial yang aktif, terkenal, pecinta yang mendorong
semangat, teman yang jujur dan penuh dengan toleransi, rasa keadilan yang
tepat.


ROWAN, Si Sensitif


Penuh dengan pesona, periang, tidak egois, suka menarik perhatian, menyukai
kehidupan, pergerakan ketergantungan dan mandiri, citarasa tinggi,
artistik, penuh gelora dan emosional, teman bicara yang baik dan tidak
mudah memaafkan.


MAPLE, Si Pemikir Mandiri


Bukan orang biasa, penuh imaginasi dan keaslian, pemalu dan perasa,
ambisius, sombong, menyukai pengalaman baru, kadang gugup, kompleks,
ingatan baik, belajar dengan mudah, kehidupan cinta yang rumit.


WALNUT, Si Gelora


Aneh dan penuh dengan kontradiksi, sering egois, agresif, spontan, ambisis
yang tak terbatas, menimbulkan reaksi yang tak diharapkan, kaku, rekan yang
sulit dan tidak biasanya, tidak selalu disukai tapi sering dipuja, strategi
hebat, sangat pencemburu dan tanpa kompromi


CHESTNUST TREE, Si Jujur


Kecantikan yang sukar ditemui, mempunyai rasa keadilan yang cukup baik,
menarik, diplomatis, sensitif dalam kelompok, kadang-kadang bersikap
layaknya pemimpin, merasa tidak mengerti akan cinta, susah menemukan
pasangan


ASH TREE, si Ambisi


Daya tarik yang luar biasa, tidak perduli terhadap kritik, ambisius,
pintar, bertalenta, senang akan tantangan, kadang egois, dapat dipercaya,
kadang pikiran menguasai kata hati dan memandang tinggi arti persahabatan.


HORNBEAM, Si Citarasa Tinggi


Sangat peduli terhadap kecantikan dan kondisi tubuhnya, citarasa tinggi,
cenderung egois, membuat hidup senyaman mungkin, memimpin dengan rasional,
displin tinggi, rekan yang emosional tetapi berkualitas, memimpikan
pasangan yang luar biasa, jarang menyukai perasaannya sendiri, tidak yakin
dengan keputusannya.


FIG TREE, Si Sensitif


Sangat kuat / tangguh, mandiri, tidak membiarkan kontrakdisi atau alasan,
menyukai kehidupan, keluarga, anak - anak dan binatang, rasa humor tinggi,
pintar


OAK, Si Sehat Alami


Berani, Mandiri, kuat / tangguh, kalem, tidak menyukai perubahan, orang
aktif.


BIRCH, Si Inspirasi


Menyukai kehidupan, atraktif, elegan, modis,bersahabat, menyukai hidup
alami dalam ketenangan, tidak terlalu berambisi, penuh dengan imaginasi,
mampu menciptakan suasana yang tenang.


OLIVE TREE, Si Bijaksana


Menyukai surya, perasaan yang teang dan hangat, sangat rasional, adil,
menghindari keagresifan dan keributan, sangat toleransi, periang, kalem,
rasa keadilan yang terbina baik, sensitif, bebas dari rasa cemburu, suka
membaca dan teman yang menyenangkan.


BEECH, Si Kreatif


Citarasa baik, peduli terhadap penampilannya, materialistis, si organizer
yang baik untuk kehidupan dan perjalanan kariernya, ekonomis, pemimpin yang
baik, rasional, menjaga kondisi tubuh dengan baik seperti diet, olahraga
dll.