Warning !!

Peringatan!! Banyak mengandung artikel atau informasi untuk khusus DEWASA.
Informasi yang ada di sini bukan sebagai pengganti anjuran dan terapi yang diberikan oleh dokter atau ahli bidang bersangkutan, namun diharapkan dapat menambah pengetahuan Anda. Sebaiknya Anda tetap mengkonsultasikan masalah Anda dengan dokter keluarga Anda atau ahli bidang bersangkutan.

Bila Anda ingin berbagi artikel/ info yang menarik dan sesuai dengan topik blog ini, silahkan berbagi dengan join dan posting ke info_pria@yahoogroups.com.
Semua sumber/ penulis dari pada artikel/ tulisan/ informasi yang dimuat sudah kami usahakan untuk dicantumkan. Bila ada kesalahan harap hubungi kami pada (info_pria-owner[at]yahoogroups[dot]com). Terima kasih.

LEBIH LENGKAP!! Dapatkan DVD Info-Pria, yang berisikan e-book, kumpulan artikel, software dan lainnya. Lebih rinci klik disini.

Sunday, February 4, 2007

Pantang Ngesex Sebelum Nonton Bola ?

Permintaan popcorn, kacang, minuman bersoda dan bir diperkirakan melonjak, selama Piala Dunia berlangsung. Bagaimana dengan aktivitas kantor dan seks?

Berbeda dengan permintaan popcorn, permintaan seks diperkirakan turun drastis selama Piala Dunia. Survei yang dilakukan menyimpulkan, 1/3 pengemar sepakbola, berniat tak akan melakukan hubungan intim dengan pasangan mereka, pada malam menjelang siaran langsung Piala Dunia.

"Mereka kuatir kehilangan momen yang ditunggu-tunggu itu," kutip sebuah situs berbahasa Inggris. Begitulah kenyataannya. Sekitar 10% dari 3000 responden mengaku biasanya libido seks mereka "menurun" selama perhelatan Piala Dunia berlangsung.

Yang menarik, tidak sedikit pria yang percaya bahwa berhubungan intim pada malam sebelum pertandingan berlangsung, akan mengurangi keberuntungan tim yang diunggulkan. Hal itu bisa mengakibatkan kesebelasan jagoannya kehilangan poin.

Tidak hanya itu, banyak responden pria yang siap bolos kerja, bila siaran langsung pertandingan kesebelasan negara yang dijagokannya, ditayangkan pada jam kerja atau siang hari. Kalau bisa, mereka berharap perusahaan mau memberi pengertian dan membolehkan karyawan (penggemar bola) menonton TV.

Begitulah polah pengemar fanatik sepakbola di Inggris. Beberapa diantara mereka serius akan menjalankan keyakinan dan menghindari pantangan yang selama ini berlaku (takhyul). Ini semua dilakukan demi kesuksesan kesebelasan yang diunggulkan, terutama kesebelasan negaranya.

Beberapa takhyul yang berlaku disana adalah, tidak bertegur sapa dengan orang-orang sekitar, ketika pertandinan berlangsung. Mereka harus memakan menu yang sama setiap pagi, selama perhelatan berlangsung.

Lebih 45% pria percaya kesebelasan yang diunggulkan akan berjaya bila mereka mengenakan "kaos keberuntungan" sehari sebelum pertandingan. Sementara itu, 4% responden yakin doa mereka terkabul bila mereka tidak mengganti celana dalam sehari semalam. (imaulana)

No comments: